Part 37

637 62 11
                                    

Seorang pria berdiri menatap keluar jendela dengan tatapan yang kosong karena hanyut dalam pikiran nya sambil menikmati segelas whiskey.. mengingat kembali kejadian hari ini di tambah wanita itu tidak mencoba menghubungi nya setelah semua yang terjadi, membuat pria itu semakin marah dan meneguk habis whiskey nya.. pria itu membalikkan tubuh nya dan kembali menuangkan whiskey yang tadi di letakkan di atas meja kerja nya sebelum memilih untuk duduk dan menikmati whiskey nya kali ini.. kembali hanyut dalam pikiran nya untuk sesaat, pria itu menatap ke arah pintu yang terbuka dan seorang wanita cantik dengan rambut terurai dan sedikit berantakan menggunakan sexy lingerie dengan kimono robe berwarna cream berjalan mendekati nya.. Pria itu mulai mabuk setelah meminum hampir setengah botol whiskey sejak 40 menit yang lalu dan tidak bisa melihat dengan jelas siapa wanita yang menghampiri nya sampai wanita itu semakin dekat padanya dan berdiri di samping nya..

"Oppa, berhentilah minum dan kita tidur sekarang.. besok siang kau ada operasi bukan?" Ucap wanita itu penuh perhatian, mencoba mengambil gelas dari tangan tunangan nya itu tapi pria itu tidak mau memberikan gelas nya pada wanita itu..

"Gwenchana.. aku akan baik-baik saja.. kau tidur saja duluan, irene-ah" ucap yoong yang mengenali irene sekarang..

"Waeyo?! Apa kau besok tidak takut telat? Palli wa.. kita ke kamar sekarang.." ucap irene berusaha menarik tangan yoong untuk bangun.. tapi pria itu tetap tidak mau..

"Shiro! Aku ingin tetap di sini! Kau ke kamar saja sendiri!" Ucap yoong menolak tegas permintaan irene. Irene yang merasa kesal dengan sikap yoong langsung mengambil botol whiskey dan membawa nya keluar dari ruangan yoong, tanpa memperdulikan yoong yang terus menyuruh nya berhenti hingga pria bermata rusa itu merasa kesal dan berusaha untuk mengejar irene dengan sedikit kesusahan karena kondisi nya yang mulai mabuk..

"Yah.. yah.. irene-ah, andwae! Kembalikan whiskey ku" ucap yoong tapi irene tidak mau mendengar dan terus berjalan menuju mini bar milik yoong..
Irene membuka lemari penyimpanan whiskey dan menaruh kembali whiskey yang di pegang nya.. irene membalikkan badan nya untuk menghadap yoong yang mencoba membuka kembali lemari whiskey itu dan meminta irene untuk menyingkir..

"Shiro! Aku tidak ingin kau telat besok pagi, oppa" ucap irene menggelengkan kepala nya dan menatap yoong dengan datar..

"Aku bukan anak kecil lagi! Berhentilah mengatur ku!" Yoong terlihat mulai kesal dan menaikkan suara nya, membuat irene kaget dan menatap nya tak percaya.

"Aku mengatur mu demi kebaikan mu! Aku tidsk ingin melihat mu merusak dirimu lagi, oppa!! Aku tidak ingin kebiasaan buruk mu kembali lagi! Minum minuman beralkohol dan kau selalu tidak bisa mengontrol dirimu dengan baik setelah itu!" Emosi irene juga mulai terpancing dan airmata nya mulai mengalir, menatap yoong yang hanya terdiam dan tampak menyesal..

"Aku mencintaimu dan peduli padamu, oppa.. kau juga mencintaiku kan? Aku tau kau mencintaiku juga.. katakan jika kau mencintaiku juga, oppa.. sekali saja.." ucap irene memegang rahang yoong dan menatap dalam mata tunangan nya itu..
Yoong tidak mengeluarkan sepatah kata pun dan terus menatap irene, membuat irene merasa kecewa karena dia berpikir yoong juga mencintainya selama ini meskipun pria ini juga mencintai wanita lain.. tapi dia bisa merasakan cinta yoong untuk nya, apa dia salah? Mungkin tidak.. karena yoong langsung menarik tangan irene, merapatkan tubuh mereka dan mengatup wajah irene sebelum mencium wanita cantik itu cukup kasar.. irene yang kaget terdiam untuk sesaat sebelum akhirnya dia membalas ciuman yoong dan mempersilahkan lidah yoong untuk masuk kedalam mulut nya.. bukan hal baru lagi jika yoong menjadi sangat kasar atau aggressive ketika sedang mabuk dan irene sangat terbiasa dengan hal itu dan semalam mereka juga melakukan hal ini ketika yoong dan dirinya sedang mabuk.. yoong mengangkat tubuh irene ke atas meja minibar, membuka kasar baju yang irene kenakan hingga menyisakan underwear irene.. yoong memandang tubuh irene seperti sedang melihat mangsa nya..

The UnseenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang