The Unseen

Part 22

"Making love dengan ku, yoong oppa" ucap irene menatap yoong yang terlihat kaget dengan ucapan nya..

"M..mwoya? Ya..yah.. irene-ah, apa kau sedang mabuk?" Tanya yoong berusaha melepaskan tangan irene dari leher nya..

"Anni. Aku serius oppa.. aku menginginkan mu.. aku ingin melakukan nya dengan mu.. aku ingin kau menjadi yang pertama dan terakhir yang menyentuh ku, oppa" ucap irene menatap dalam mata yoong tanpa ingin melepaskan tangan nya di leher yoong..

"Ta..tapi kau selalu bilang kau ingin melakukan nya saat menikah nanti kan?"

"Aku berubah pikiran.. aku ingin melakukan nya dengan mu sekarang" ucap irene berusaha untuk membuka baju yoong tapi gagal karena pria bermata rusa menahan tangan nya lebih dulu..

"Andwae!" Ucap yoong dengan nada tinggi yang membuat nya menyesal karena wajah irene langsung berubah menjadi sedih dan kecewa.

"WAE?! Apa karena aku tidak sexy?! Apa karena aku terlalu kurus dan tidak menarik di mata mu?! Apa karena aku terlalu kaku?! Apa karena aku tidak ada pengalaman jadi kau tau aku tidak bisa memuaskan mu, oppa?! Wae? Wae? Kenapa kau terus menolak ku?!" Ucap irene yang mulai berlinang air mata setelah berhasil meluapkan isi hatinya selama ini.. yoong merasa bersalah dan menghapus airmata irene dengan jempol nya..

"Uljima.. kau membuat ku merasa buruk karena membuat mu menangis, irene-ah.. oppa menyayangi mu, kau tau itu kan? Uljima.." ucap yoong memeluk irene dan mengelus punggung irene..
Irene menjauhkan dirinya dari pelukan yoong, menatap pria bermata rusa itu dengan penuh harap sambil mengatup kedua pipi yoong..

"Jika kau benar menyayangi ku, maka kabulkan permintaan ku oppa.. aku ingin merasakan cinta dari mu" ucap irene

"Tapi irene-ah, ak..." ucap yoong terpotong saat irene mencium kembali bibir yoong.. yoong berniat untuk melepaskan diri dari irene tapi di satu sisi dia masih takut untuk melukai irene.. melihat irene menangis seperti tadi, yoong merasa sangat bersalah.. dan krystal..

"Aku mengijinkan mu untuk tetap bersama irene, tapi berjanji lah kau tidak boleh melakukan hal di luar batas dengan nya.. kau paham maksud ku kan, oppa?" Ucap krystal saat wanita itu berada di dalam pelukan nya setelah mereka melakukan hubungan intim semalam..

"Tapi soojung-ah, aku tidak ingin mempermainkan kau ataupun irene, aku hanya ingin punya hubungan yang normal dengan hanya memiliki satu cinta dan satu pasangan tanpa melukai siapapun.." ucap yoong

"Dan apa kau yakin ingin memilih ku?" Tanya krystal yang membuat yoong menatap nya lembut dan dalam.. yoong mengelus pipi krystal dan mencium bibir krystal sambil berlahan kembali menindih tubuh krystal di bawah nya..

"Dae.. meskipun aku tau keluarga bae akan membenci ku karena keegoisan ku, ta..." ucap yoong terhenti

"Andwae.. mereka tidak boleh membenci mu.. aku tau kau sangat menyayangi mereka dan mereka sudah berjasa dalam hidup mu.. kita akan mencari jalan keluar untuk masalah ini, tapi untuk saat ini, tetap lah bersama irene, oppa.."

"Ta.." ucap yoong terhenti lagi untuk kedua kali nya karena krystal menarik kepala yoong dan mencium bibir yoong dengan intens, membuat yoong mulai kembali bergairah apalagi krystal mulai meraba abs milik nya dengan sensual dan memainkan lidah nya di dalam mulut yoong..

"Mmmm.. ahh oppa.." erangan irene berhasil menyadarkan yoong dari lamunan nya.. yoong langsung terlihat kaget saat menyadari tangan nya baru saja meremas dada irene..
Yoong melihat junior nya mulai timbul dari balik celana dan langsung tersipu malu karena irene pasti menyadari nya..

"I..irene-ah..ahhh.. a..apa yang..." ucap yoong susah payah saat irene terus menggesekkan daerah intim mereka..
Irene tidak membiarkan yoong menyelesaikan ucapan nya karena dia langsung mencium bibir sang kekasih dengan intens..
Irene mengambil tangan yoong dan meletakkan tangan yoong kembali di dada nya, sebelum kembali menggalungkan tangan nya di leher yoong..
Yoong yang baru pertama kali melihat irene seperti ini merasa kaget dan bingung, irene tidak pernah se-aggresive ini, tidak sekali pun.. yoong berniat menghentikan semua nya tapi kata-kata irene selanjutnya membuat yoong mengurungkan niatnya..