Part 42

610 56 19
                                    

Memasuki musim semi, pagi ini cuaca cerah menghiasi kota seoul meskipun udara masih cukup dingin..

Di dalam sebuah ruangan pasien VIP, terlihat sunny yang merupakan seorang Psychologists, yul yang merupakan seorang Cardiology Physician, dan taeyeon yang merupkan seorang dokter bedah jantung, berada di hadapan seorang pria yang terlihat tidak percaya dengan apa yang baru saja di dengar nya.. berita yang sangat mengejutkan yang di sampaikan oleh sunny secara hati-hati karena takut jika kondisi mental pasien tersebut akan mengalami guncangan lagi dengan berita buruk ini..

"Andwae.. andwae.. kalian pasti sedang bercanda kan? Katakan ini tidak benar, noona.. andwae.." ucap yoong menggelengkan kepala nya dan memegang pergelangan tangan sunny, berharap jika sunny baru saja berbohong..

"Yoong, tenang lah! Kau harus bisa menerima kenyataan ini meskipun sulit" Ucap yul memegang kedua bahu yoong dan menatap sedih sang sahabat..

"Andwae! Soojung tidak mungkin melupakan ku! Ini pasti mimpi! KATAKAN JIKA INI HANYA SEBUAH KEBOHONGAN! KATAKAN JIKA KALIAN HANYA BERCANDA HYUNG NOONA!" Mental yoong mulai kembali tidak stabil, taeyeon yang semula hanya diam saja, akhirnya tidak dapat menahan perilaku yoong dan menampar pipi yoong, membuat sunny dan yul menatap horror taeyeon..

"Yah.. kim taeyeon! Apa yang kau lakukan?!" Tanya sunny tak percaya dengan perilaku taeyeon. Yul melihat wajah taeyeon yang begitu dingin, wajah yang hanya di tunjukkan saat dia benar-benar kecewa ataupun marah.. yoong menundukkan kepala nya, merasa kaget dengan tamparan dari taeyeon yang tidak pernah di terima nya sekali pun. Taeyeon bukanlah orang yang ringan tangan..

"Apa kau pikir kami senang jika berbohong seperti itu pada mu? Lihat lah, kau tetap seperti orang gila bahkan di saat kami sudah mengatakan kebenaran ini! Meskipun kami ini adalah sahabat mu, kami juga dokter, yoongie-ah.. dan seperti yang sunny bilang, krystal tidak hanya melupakan mu, tapi kita!" Ucap taeyeon berusaha untuk tetap tenang tapi semua bisa merasakan jika taeyeon menahan emosi nya..

"Dia melupakan aku, kau, taeyeon, hyoyeon, sooyoung dan semua orang yang dia kenal saat menginjakkan kaki di korea.. dia bahkan lupa jika dia pindah ke rumah sakit ini.. dia hanya mengingat memori saat berada di amerika" tambah yul yang mendapat anggukkan sunny.. sunny mengambil tangan yoong, menggenggam erat tangan yoong yang menatap nya..

"Meskipun dia melupakan kalian, tapi kau tau ini mungkin hanya sementara, yoong.. dia mungkin akan mengingat kembali semua nya suatu hari nanti"

"Kapan noona? Kapan?! Dia juga bisa melupakan semua itu seumur hidup nya bukan?! Dan kalian tau itu!" Ucap yoong frustasi.. bagaimana jika krystal melupakan cinta nya dan menjauh dari yoong? Bagaimana jika krystal tidak akan jatuh cinta padanya untuk kedua kali nya? Tidak! Dia tidak boleh kehilangan krystal!

"Jika kau ingin krystal kembali, buat dia jatuh cinta padamu lagi, yoong" ucap sunny tersenyum memberi dukungan pada yoong

"Kami akan membantu mu jika kau membutuhkan bantuan!" Tambah yul dengan penuh semangat

"Kami akan selalu mendukung ku, yoong" taeyeon menepuk pundak yoong dan tersenyum

"Tapi bagaimana jika aku gagal membuat nya jatuh cinta padaku lagi, hyung?" Yul menjitak kepala yoong..

"Yah! Belum perang saja kau sudah melempar senjata mu! Pabo!"

"Yoongie-ah, kau mengenal soojung dengan sangat baik bukan?" Tanya sunny yang mendapat anggukkan yoong

"Kalau begitu kau pasti bisa meluluhkan hati soojung. Aku percaya, meskipun otak nya melupakan mu, tapi hati kecil nya masih mengingat mu, yoongie-ah.. buatlah hati kecil nya berdetak dengan lebih kencang hingga otak nya bisa menerima sinyal cinta itu" ucap sunny tersenyum dan mengedipkan satu mata nya

The UnseenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang