Friend Zone ! [END]

EXTRA PART. 4

26 Tahun kemudian.

"Kamu datang nak ?" Seru Raisa saat anak sulungnya datang ke acara Anniversary pernikahan orang tuanya yang ke 30 tahun.

"Of course Bian came, there's no way a special day like this, Bian will miss. Where's Papa Ma?" Tanya Bian setelah mencium pipi Mamanya.

"Dia lagi ngobrol sama koleganya." Jawab Mamanya, sambil menggenggam tangan sang anak.

Acara ini di adakan di salah satu Restauran bintang lima milik keluarga Bian. Setelah Papanya sembuh dan bisa beraktifitas lagi, dia kembali ke pekerjaannya, hanya saja Papanya lebih ambisius dengan membangun Bira Construction, yang kini menjadi Bira Global Construction. Bira sendiri diambil langsung dari nama Bian dan Raisa. Papa Bian yang duluan terkenal dengan kecuekannya terhadap wanita setelah menikah dengan Mama Raisa dia menjadi bucin setengah mati. 

Bian dan Raisa saat ini di karuniai 3 anak yang sangat membanggakan mereka.

Bian Mahendra anak pertama mereka, 30 tahun. Saat ini berprofesi sebagai Dokter, saat ini dia telah menikah dengan salah satu Dokter, di rumah sakit tempat dia bekerja, di Singapura. Hanya saja Istrinya tidak bisa ikut karena kondisinya yang sedang lemah, saat ini istrinya sedang hamil muda anak pertama, dan kebetulan sekitar 3 hari yang lalu istrinya mengalami pendarahan, untungnya janinnya tidak apa-apa tapi memang Istrinya diharuskan untuk istirahat total.

Sedangkan anak kedua mereka yang bernama, Brianna Mahendra. Berusia 24 tahun, seorang Model Catwalk di Amerika, yang memilih untuk hidup bebas dan menggapai cita-citanya sendiri di perantauan sejak berusia 17 tahun dan memilih untuk kuliah Modeling di Amerika.

Sedangkan untuk anak terakhir si bungsu bernama,  Binar Mahendra, berusia 21 tahun. Dia bekerja dengan Papa nya sendiri, dan besar kemungkinan dia akan menjadi penerus dari Bira Global Construction. Binar adalah sosok cowok yang indenpenden. Hingga saat ini dia lebih memilih untuk sendiri dan fokus dengan perusahaan.

Dan di saat acara besar seperti inilah baru ketiga anak ini bisa berkumpul.

Acara yang akan segera di mulai kini di ambil alih oleh salah satu MC terkenal yang juga merupakan Artis Ibukota. Dia memanggil sang Tuan Rumah untuk naik ke atas panggung.

"Silahkan kita sambut dan beri tepuk tangan yang meriah untuk pasangan terindah yang pernah saya kenal, yaitu Mr. Bian Mahesa dan Mrs. Raisa Mahesa." Tepuk tangan meriah pun terdengar dari berbagai arah tamu yang tersebar.

Ketiga anak mereka juga tersenyum bahagia melihat Papa dan Mamanya bisa bersama sampai saat ini dalam keadaan suka maupun duka, senang maupun suka. Kesetian pernikahan yang mereka jalani menjadi sebuah inspirasi untuk bagi siapa saja yang tahu perjalanan kisah mereka.

Setelah acar tiup lilin, dan potong kue. Acara dilanjutkan dengan pesan yang akan di berikan dari anak-anak mereka.

Ketiga anak mereka sekarang sudah berada di atas panggung bersama Bian dan Raisa.

"Teruntuk Papa dan Mama. Jika boleh aku bercerita sedikit untuk menceritakan lagi kisah masa lalu yang membuat ku begitu mencintai mereka melebihi apapun di dunia ini. Masih ku ingat setiap Video yang Papa ku buat untukku sampai aku berusia 7 tahun, saat itu Papa ku membuat Video itu di sebuah rumah sakit khusus Kanker dan saat itu Papa ku sedang kritis, tapi dia berusaha untuk meninggalkan sesuatu yang berharga untuk anaknya, Dan Papa aku sangat berterima kasih karena  setiap tahunnya itu menjadi kado terindah yang Papa dan Mama berikan. Setiap pesan dan nasehat yang Papa berikan menjadi motivasi dan kekuatanku hingga aku menjadi diriku sekarang. Mama terima kasih untuk segala yang kau lakukan untukku, kau adalah wanita terhebat , terkuat yang pernah aku temui di dunia ini, kamu adalah satu satunya alasan ku untuk menjadi segala sesuatu yang terbaik, yang berguna untuk orang lain. Kalian lah yang menjadikanku menjadi sosok pria yang tangguh. Teruntuk Papa dan Mama ku, menualah dengan elegan, bersama kami hingga kita dipisahkan oleh kekuasaan yang di atas, aku selalu berdoa agar kalian selalu di beri kesehatan yang tiada tara. Aku mencintai kalian begitu dalam." Ucap Bian Mahendra, yang kemudian memeluk Mamanya yang sudah berlinang air mata, lalu memeluk Papanya dengan bangga.

"Papa, kamu adalah cinta pertamaku, segalanya bagiku, kau adalah cerminan diriku, kau adalah panutan yang akan selalu aku jadikan tombak kelangsungan hidupku. Terima kasih telah membawaku ke dunia ini, dan Mama terima kasih untuk segala keluarbiasaan dirimu yang selalu membuat ku menjadi anak yang dapat di andalkan, menjadi anak yang kuat dan mandiri. Mama aku begitu mencintai, aku berharap Papa dan Mama akan terus sehat dan menua dengan kami bersama. Aku mencintai kalian." Ucap Binar Mahendra.

"For my mom and dad, maybe I can't be like Bian, or Binar. But I will also always try to be a filial son, I love you so much, thank you because you have become both my parents, if it weren't for you I might not be able to be me now, you always support me whatever my decision, you are everything for me, I pray that you will be happy until the end of your life, and will be together even in heaven. I love you mom and dad."  Ucap Brianna Mahendra.

Dan mereka pun saling memeluk satu sama lain, membuat haru para tamu yang menyaksikan kebahagian luar biasa yang tercipta oleh keluarga Bian dan Raisa.

***

Ini akan menjadi akhir Extra Part.

Akan ada satu Chapter lagi, tapi itu bukan tentang Bian dan Raisa, melainkan Prolog untuk Bian Mahendra, anak pertama mereka yang akan terjebak dalam kisah cinta segi tiga, antara dirinya dan Dokter Siska cinta pertamanya yang merupakan anak dari Frans, mantan tunangan Mamanya Raisa. Dan juga Calon Dokter Muda Jovanka, dan mereka bertiga bekerja di satu Rumah Sakit, yang dimana Rumah Sakit itu adalah milik dari Papanya Bian. 

Bye bye bye