NECROMANCER

NECROMANCER : Jangan berubah

Happy Reading

Olivia memandang sendu pada suaminya yang sedang tertidur.

Tadi dokter kerajaan memberi tau kalau Jack mengalami beberapa benturan dan juga terdapat beberapa lebam di tubuhnya yang mulai memudar.

Dia tidak bisa berbuat apapun untuk membuat keluarganya kembali harmonis. Putranya itu sudah di selimuti oleh dendam di masa lalunya.

Semoga saja dengan kehadiran mate nya, Aslan bisa kembali seperti dulu.

"Olivia"

"Jack akhirnya kau sadar, aku akan menyuruh pengawal memanggil dokter"

"Bagaimana keadaan Aslan"

"Sejak siang Aslan masih bersama Aurora di kamarnya, kurasa Aurora sedang berusaha menenangkan putra kita"

"Tidak mudah untuk membuatnya memaafkan ku" Jack menghela nafas gusar.

"Jack aku yakin Aslan akan memaafkan mu. Kita tunggu saja waktu yang tepat"

~~~

Tiga hari telah berlalu semenjak Grey murka dan menghancurkan sebagian istana.

Dan tidak ada perkembangan pada hubungan ayah dan anak itu, namun Grey mulai sedikit mau berbicara dengan Olivia tentunya dengan bujukan dari Aurora.

Kini mereka sedang sarapan pagi bersama dengan keheningan. Aurora sedikit melirik kearah Grey dia sengaja melakukan nya karena mengingat kebiasaan Grey saat makan pasti meminta tambahan.

Pria itu pasti canggung untuk memintanya disini, hingga tatapan mereka kini bertemu. Grey memandang Aurora dengan wajah sedikit cemberut.

"Ada apa Aslan" tanya Olivia membuat Grey kembali memasang wajah datar.

Sedangkan Aurora terkekeh melihat perubahan wajah Grey. Pria itu begitu menggemaskan.

"M..mama bolehkah aku menambah lagi" tanya Aurora

"Tentu saja nak, makanlah sampai kenyang" Aurora mengambil beberapa makanan dan menaruh nya di piring Grey. Grey tersenyum pada Aurora dengan mata berbinar membuat sang empu ikut tersenyum begitupun dengan sepasang suami istri yang melihat interaksi dari keduanya.

"Aslan ada yang ingin ayah bicarakan padamu"

Grey hanya diam tak bergeming membuat Aurora menghela nafas dan mengelus lengan Grey diatas meja.

"Aku tidak mau"

"Ayah mohon nak"

"Aku paham. Pasti kau hanya mau meminta maaf lalu memaksa ku untum segera menjadi pewaris kerajaan setelah sekarang kutukan itu hilang"

"Grey jangan seperti itu" tegur Aurora dengan lembut.

"Aslan ayah tidak akan memaksa mu untuk segera menjadi pengganti ayah sebelum kau siap. Ayah hanya butuh waktu untuk berbicara dengan mu sebagai seorang ayah dan putranya"

Grey terdiam lalu menoleh kearah Aurora yang menganggukan kepala seolah memintanya untuk menyetujui permintaan ayahnya itu.

"Oke" jawab Grey singkat membuat ketiga orang yang berada di meja makan tersenyum.

Setelah sarapan Grey dan Jack pergi ke ruangan pribadi Jack untuk membicarakan sesuatu sedangkan Aurora mengikuti Olivia untuk ke taman kerajaan.

Aurora begitu terpukau dengan keindahan bunga bunga di taman yang juga terdapat danau yang di brenangi oleh beberapa bebek.

"Sangat indah bukan" tanya Olivia.

"Ini indah sekali"

"Dulu saat kecil Aslan sering bermain disini bersama bebek bebek itu" Olivia tersenyum mengingat kenangan di masa lalu.