NECROMANCER : Gantian manja

13.8K 1.7K 110
                                    

Ayo dong komen yang banyak biar aku nambah semangat(ง'-̀̀'́)ง❤

Happy Reading





Grey merebahkan tubuhnya di ranjang. Dia merasa lelah setelah seharian belajar berkuda dengan kedua sahabatnya, padahal dia ingin sekali bermanja bersama Aurora.

"Capek ya"

"Hm"

"Tadi aku melihatmu berkuda bersama Sean dan Felix itu sangat keren" puji Aurora dengan semangat.

"Nanti kita bisa berkuda bersama"

"Grey apa yang Oliver lakukan saat kamu ada disini"

"Oliver akan tidur selama dia belum menggantikan Grey, begitu juga sebaliknya"

"Apa dia mendengar setiap apa yang kita bicarakan?"

"Dia mendengarkan nya"

"Rora lebih pilih Oliver ya dari pada Grey" ucap Grey cemberut dengan mata berkaca kaca.

"Tidak! Aku menyayangi kalian berdua, kalian berada dalam satu tubuh jadi kalau aku menyayangi Grey sudah pasti aku juga menyayangi Oliver"

"Grey denger dari TV kalau gadis gadis lebih menyukai pria yang dewasa, sedangkan Grey--"

"Tidak peduli dengan perkataan orang lain, aku akan tetap menyukai Grey ku yang manja dan menggemaskan ini" Aurora dengan gemas mencubit pipi Grey membuat pria itu mengaduh.

"Aaaaa Rora sakit"

"Cubitan nya tidak kuat loh"

Grey yang kesal memalingkan wajahnya lalu duduk membelakangi Aurora. Aurora terkekeh melihat Grey yang sedang ngambek padanya.

"Grey jangan marah" bujuk Aurora.

"Padahal tadi gak kenceng cubit nya" Grey menatap Aurora sinis lalu kembali memalingkan wajahnya. Namun itu terlihat menggemaskan di mata Aurora.

"Aku minta maaf"

"Mana yang sakit sini Rora liat" Aurora menangkup pipi Grey yang sedikit memerah.

"Sakit ya" tanya nya lembut dibalas anggukan dari Grey.

Aurora mengusap kedua pipi Grey dengan lembut, Grey memejamkan matanya menikmati usapan Aurora di pipinya.

Cup

Cup

Grey terperanjat saat ada benda kenyal menyentuh pipi nya.

"Semoga tidak sakit lagi" Aurora gugup setelah dengan nekat mencium Grey walaupun di pipi.

Grey terdiam membeku dengan wajah yang memerah sambil memegang sebelah pipinya, Aurora tertawa melihat Grey yang merona. Jika saja dia membawa ponsel pasti saat ini Grey akan dia abadikan.

"Aaarrgghhh!!!!"

Grey berteriak sambil menenggelamkan wajahnya di bantal, dia tidak tahan dengan jantungnya yang berdegup kencang.

"Grey jangan begitu nanti sesak nafas"

"Gak mau"

Aurora bersusah payah membalikkan tubuh Grey yang tengkurap. Setelah berhasil dia langsung disajikan pemandangan wajah Grey yang memerah.

"Mukanya merah banget" Aurora mengusap dahi dan pipi Grey yang sedikit berkeringat.

Grey meletakkan kepalanya di pangkuan Aurora lalu menenggelamkan wajahnya di perut gadis itu.

"Rora kenapa jantung Grey berdegup dengan cepat"

"Eeum i-itu entahlah"

"Yasudah nanti Grey tanya sama Sean Felix"

NECROMANCERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang