Bab : 4 Dimana wanita itu?

3.2K 190 11
                                    

WARNING!!

BIASAKAN FOLLOW DULU SEBELUM BACA.

READY!!

Tap... tap... tap

Suara langkah kakiku saat menuruni anak tangga. Aku turun dan melihat Jackson yang sedang duduk di meja makan dengan memainkan gawainya (handphonenya).

Kuberanikan menghampirinya jujur aku sangat takut kepadanya, perlakukan kasar semalam yang dia lakukan terhadapku terus saja tergiang-giang di pikiranku, bahkan luka di pipiku dan tanganku masih basah dan berdenyut sakit juga perih.

Kini aku sudah berada di sampingnya namun dia masih sibuk dengan gawainya.
Saat Jackson sibuk dengan gawainya sesekali aku melingak-linguk melihat seluruh sudut ruangan, sungguh rumah ini sangat lah luas dan mewah banyak pernak-pernik yang tersusun rapih di tempatnya.

Kini penglihatanku terhenti pada sebuah ruangan di sudut sana.

" Buatkan saya makanan." Suara tiba-tiba dari jackson.

" M_makanan apa?" Tanyaku.

" Apapun itu saya akan makan asalkan enak di lidahku." ucapnya. dingin.

Mendengar perintahnya dengan cepat aku melangkahkan kakiku ke arah dapur dan mulai meracik makanan untuk jackson.
Aku berniat ingin membuat sup ayam, namun saat ingin membuat sup bahan-bahan yang di perlukan untuk membuat sup tidak ada.

Disini hanya ada bahan untuk membuat nasi goreng. Guberanikan bertanya kepada jackson.

" Di_disini cuman ada Nasi putih, Kalau a_aku buat Nasi Goreng apa kamu akan memakannya?." Tanyaku pelan.

" APA KAMU TIDAK DENGAR, SAYA AKAN MAKAN APAPUN ITU ASALKAN ENAK DI LIDAHKU." Bentaknya

"Ba_baik."

" Tuhan tolong aku, aku ingin sekali keluar dari tempat ini dan orang yang tidak punya hati ini." Ucapku dalam hati.

Aku menyiapkan semua bahan yang di perlukan untuk mmbuat Nasi Goreng, setelah semuanya siap. Aku mulai meracik bawang putih dan juga bawang merah.

Di saat Ara sedang membuat Nasi Goreng, Jackson selalu menatap tubuh adnan dari belakang.
Sedangkan Ara sibuk dengan Nasi Gorengnya. Ara mempercepat masaknya agar pria itu tidak mengamuk dan menyiksanya lagi.

Saat Ara sedang asik memasak, tiba-tiba sebuah tangan kekar melingkar di perut Ara. Sungguh saat ini ara sangat terkejut dan takut. Apalah daya ara , Ara hanya pasrah tidak bisa menolak dan memberontaknya.

Jackson menyimpan kepalanya di leher jenjang Ara. Sesekali Jackson mencium aroma rambut Ara yang sangat harum saat masuk kedalam hidung jackson.

Ara sangat risih di buatnya. Jackson tidak melepas pelukannya dari ku membuat ku sulit untuk bergerak.

Beberapa menit telah berlalu, dan kini Nasi Goreng sudah siap, Aku menyajikannya ke piring Jackson dan menuangkan air putih ke gelasnya.
Jackson menyuruhku duduk di sampingnya untuk menemaninya makan.

Suapan pertama membuatku gugup, aku takut kalau dia tidak menyukai masakanku dan dia malah menyiksaku lagi.

Satu suapan sudah masuk ke mulutnya dan terlihat dari wajahnya tidak ada yang harus aku curigakan semuanya baik-baik saja wajahnya sama seperti biasa dingin dan menyeramkan.

" Mmm Ternyata masakannya enak juga, Nasi goreng ini sama persis seperti nasi goreng yang di buatkan ibu dulu." Batin Jackson

Jackson terus makan, hingga ia sadar bahwa ada seseorang yang terus memerhatikannya.

Takdirku Di Tangan Seorang King Psychopat (END) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang