parenthood | Johnny seo✔️

13

©lia

pancake

—🕊—

bukan johnny jika pagi hari nya dimulai tanpa kopi, ya johnny adalah pecinta kopi, saking cintanya dengan kopi

ia bisa mengabiskan ratusan juta untuk alat penggiling kopi dan alat untuk membuat kopi, bukan hanya itu ia juga mengoleksi banyak jenis kopi dari manca negara.

fokus johnny masih pada mesin shot kopinya, sesekali ia menghirup aroma harum khas yang keluar dari kopinya itu.

tak lama toast machine nya juga memberi signal jika roti panggang nya sudah siap di santap.

setelah sarapannya siap ia melangkahkan kakinya menuju balkon
di lantai dua rumahnya, aka tempat terfavoritenya untuk mengerjakan pekerjaan kantornya.

hari ini ia tak mendapat mood untuk berangkat kekantor jadi ia memilih untuk menghabiskan waktunya untuk bekerja dirumah.

"PIIIIII, JIWOO BERANGKAT SAMA SUPIR ATAU DIANTER SAMA PAPI?!!!" johnny tersenyum pahit
saat cangkir kopinya harus ia letakkan kembali ke atas meja.

"sama pak supir aja, papi kerja sayang." tak dapat balasan namun ia bisa mendengar hentakan kesal jiwoo.

berbeda dengan jiwoo yang kesal, haechan justru sudah anteng didalam mobil sang supir lengkap dengan sandwich yang bertengger di mulutnya.

dari balkon johnny melambaikan tangan kearah kedua anak semata wayangnya itu ya walau tak mendapat balasan yang terpenting anak anaknya sudah aman untuk berangkat sekolah.

johnny kembali fokus pada pekerjaan kantornya sambil sesekali menghirup kopinya lalu menghirup udara segar yang sepoi sepoi melewati balkonnya.

dari atas johnny bisa melihat keira yang baru saja keluar dari rumahnnya
untuk menyiram tanaman dan membersihkan halamannya.

jika boleh jujur, entah mengapa saat melihat keira jantung johnny seperti tak ingin berhenti berdetak kencang.

apalagi masakan yang dibuat oleh gadis itu membuatnya ingin mencicipinya lagi.

terlintaslah sebuah ide di benak johnny.

keira

hari ini ga kuliah? |

johnny bisa melihat keira merogoh sakunya dan mengambil ponselnya yang bergetar karena pesan dari johnny

|saya libur 3 hari

enak ya, saya masih kerja buat memenuhi hidup |

dari balkon johnny bisa melihat keira yang tersenyum tipis.

| apa nya yang dipenuhi, itu sudah lebih dari cukup

belum cukup karena belum ada kamu di hidup saya |

lagi, keira terkekeh kecil, namun pesan johnny tidak dibalas, johnny memperhatikan keira yang sedang sibuk meletakkan kembali pot pot bunga pada tempatnya.

lihat ke balkon |

satu pesan itu membuat fokus keira membuyar lagi,dan benar saja keira menoleh kearahnya.

johnny melambaikan tangan sambil tersenyum sumringah.

keira mengelengkan kepala lalu masuk kedalam rumahnya.