14

900 138 8
                                    

©lia

pantai

🕊

"pi, kok ga bilang kalau om seungyoun ikut?!!" pagi hari ini cukup membuat johnny sedikit pening.

karena jadwal pemotretan yang dibuat oleh sang kakak ipar itu terlalu mendadak dan tanpa diberitahu sebelumnya, jelas jika jiwoo harus marah karena perbuatan om nya itu.

"kenapa ga bilang dulu kalau ada pemotretan? ini mendadak banget, gue mau me time sama anak anak." ucap johnny pada seungyoun, yang diajak bicara justru asik menyantap sarapannya.

"mau ke pantai kan? yaudah sekalian, tema baju gue bulan ini cocok sama pantai, sekalian pemotretan aja kenapa si." mendapat sahutan seperti itu johnny mengusap wajah nya kasar.

"lo gamau masuk majalah lagi john? pesona duda anak dua yang masih bergemilang." bukan nya suka, johnny justru bergidik ngeri kearah seungyoun.

"tapi lo bawa mobil sendiri kan?" seungyoun hanya mengangguk sambil mengacungkan kunci mobil ford keluaran terbarunya itu.

"yaudah anak anak siap-siap, papi mau ambil barang dulu dibelakang." tanpa disuruh jiwoo dan haechan meluncur kerumah keira.

dan tepat sekali karena wanita itu sedang sibuk menutup pintu rumahnya, betapa terpesonanya kedua anak tersebut melihat keira yang berbalut dress panjang berwarna putih itu.

"buna? cantiknyaaaa." haechan sudah siap ingin memeluk, sebelum itu terjadi jiwoo sudah lebih dulu menarik kerah kemejanya.

"eits, bagi dua." jiwoo lari lebih dulu kearah keira dan memeluk wanita itu erat-erat, jika boleh jujur bukan hanya wajah saja yang menenangkan, harum tubuh keira pun membuat jiwoo tak ingin lepas.

"eh udah siap, sudah sarapan?" pertanyaan keira di sahuti dengan anggukan oleh kedua anak tersebut.

"kak, gantian!" haechan  merengut kesal, bukannya mengalah jiwoo justru meledek haechan.

keira yang gemas dengan ekspresi haechan pun merentangkan tangan kanan nya, mengintrupsi haechan agar berhambur ke pelukan nya.

tak banyak bicara, haechan segera memeluk erat keira dengan senyum yang merekah.

"hayo, peluk-pelukan aja, gamau berangkat nih?" johnny yang sudah ada didepan rumah keira dengan mobilnya mengklakson dengan keras.

tanda untuk menyudahi pelukan pada calon nya—ups.

"kan papinya senengnya ganggu momen." walau berucap seperti itu jiwoo dan haechan tetap masuk ke mobil.

dengan gentle johnny membuka kan pintu untuk keira dan mempersilahkan gadis itu duduk di samping kursi kemudinya.

"you look so pretty." ucapan johnny sukses membuat pipi keira semerah tomat.

"oke, udah siap?" johnny sudah siap mengemudi.

dijalan menuju pantai diisi dengan lantunan lagu dan tentunya ocehan anak-anak, keira hanya fokus melihat sekitar jalanan, begitu juga dengan johnny yang fokus menyetir.

"kak seungyoun ikut kak?" pertanyaan tiba-tiba itu membuat johnny menoleh spontan.

"iya tiba-tiba ada urusan sama saya, huft ganggu terus manusia satu itu." ucap johnny yang diakhiri senyum kecutnya.

"mohon maaf, kepada bapak seo diharap untuk berkaca, karena anda juga menggangu acara peluk-pelukan saya." haechan berucap dengan nada menyindir membuat jiwoo tertawa terbahak bahak.

parenthood | Johnny seo✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang