🍂 Chapter_03:: Haechan Pantomhive

1.3K 146 5
                                    

||The Servant Devil 2||

FELIX merangkak ke atas tubuh Changbin yang sedang duduk dipinggir tempat tidurnya, ia duduk di atas pangkuan sang pelayan. Dipeluknya leher Changbin sangat erat seolah Felix takut jika sang pelayan akan meninggalkan dirinya.

"Tuan, ini waktunya tidur. Para pelayan itu tidak bisa mengejar Mark dan Haechan, mereka berdua lari ke tengah hutan dan mereka kehilangan jejak. Lebih baik sekarang tuan istirahat, badai juga sudah berhenti." ucapnya mencoba mengangkat tubuh Felix dari atas dirinya namun Felix enggan untuk beranjak.

"Temani aku, aku tidak ingin tidur sendirian malam ini. Aku hanya memerlukan Changbin." ucapnya pada sang pelayan.

"Baiklah jika itu yang tuan mau."

Changbin langsung berdiri, mengangkat tubuh Felix dalam gendongannya. Ia memutar aray tubuhnya menghadap ke arah tempat tidur. Changbin membungkuk dan langsung meletakkan Felix di atas tempat tidur, merapikan piyama milik sang tuan.

"Sekarang tidurlah, aku kaan berjaga di dekat pintu. Selamat malam." setelah mengucapkan kalimat pengantar tidur, Changbin berjalan ke arah pintu kamar pribadi sang tuan. Sesuai dengan perkataannya, malam ini dia akan berjaga di sini.

Haechan POV

"Aku bisa merasakan semilir angin yang sangat sejuk, langit biru dan kicauan burung kini masuk ke dalam gendang telingaku. Apakah sekarang sudah waktunya musim semi? Mengapa rasanya sangat hangat dan nyaman?"

"Tuan, apa kau sudah tersadar?"

"Mark? Kaukah itu?"

"Ya, aku di sini tuan."

"Apakah aku sedang bermimpi? Tapi mengapa mimpi ini sangat nyata? Bayangan ini seperti bisa aku gapai."

"Tentu bayangan itu bukanlah sekedar bayangan tuan, bayangan yang kau lihat merupakan kelanjutan dari kisah perjalananmu."

°°°

Haechan membuka matanya perlahan, hal yang dilihatnya untuk pertama kali adalah langit biru dan sang pelayan yang sedang mengayuh gondola sepertinya. Dia bangun dengan perlahan menyusuri pemandangan sekitarnya, memang benar. Sekarang dia sedang berada di atas sebuah gondola. Menyusuri sebuah sungai panjang di pinggir hutan sepertinya.

"Kau sudah bangun tuan? Bagaimana tidurmu?"

"Hmmm__lumayan nyaman, aku merasa seperti sudah tertidur sangat lama." ucapnya pelan, dia kembali memandang ke arah gondola yang melaju di samping gondola yang dinaikinya. Di sana dia melihat tiga orang pelayan yang merupakan pesuruh dari Mark.

"Sekarang bersantailah terlebih dahulu, tujuan kita belum terlihat. Kau memerlukan tenaga, karena kau akan mulai bekerja tuan."

"Aku mengerti. Sekarang bawa saja gondola ini dengan baik."

"Yes my lord."

Haechan, Mark dan tiga pelayan barunya kini sedang berdiri di sebuah tembok bendungan yang baru saja direnovasi. Haechan diperintahkan untuk datang kemari untuk mengawasi sekaligus untuk mengesahkan tahap akhir pembangunan bendungan.

"Atas nama ratu Victoria dan aku sebagai kepala keluarga Pantomhive sangat bersyukur atas kembalinya pembangunan bendungan ini. Aku dengar wilayah sekitar bendungan sering mengalami kebanjiran, maka dari itu mulai sekarang hal itu tidak perlu dikhawatirkan lagi." ucap Haechan dengan lantang.

[04][pt.2] The Servant Devil : Master's SoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang