||The Servant Devil 2||
MARK dan Jaehyun pergi berlalu ke sebuah desa yang pernah ditinggali oleh Felix. Desa yang pernah terbakar habis oleh api selayaknya lautan. Dan sekarang Mark sudah sampai, yang dilihatnya hanya sebuah reruntuhan yang hancur karena termakan oleh kobaran api. Tak ada rumah yang untuh, ini seperti kota mati yang ditinggalkan, seperti kota hantu.
"Sudah lama aku tak melihat seorang pengunjung," terdengar suara wanita yang menyapa, seorang wanita dengan rambut coklatnya yang digulung. Duduk diam di sebuah sisa reruntuhan anak tangga, "apa yang sedang kalian cari kemari tuan-tuan. Jika kalian mencari sebuah hiburan, kalian mengunjungi tempat yang salah." wanita itu berdiri, menepuk-nepuk roknya yang kotor karena debu.
"Maaf nyonya, kami kemari bukan bermaksud seperti itu." Jaehyun membungkuk memberi tanda hormat pada wanita yang terlihat sudah cukup berumur, "kami hanya sedang menyelidiki sesuatu kasus yang berhubungan dengan desa ini. Yang aku dengar jika tempat ini sudah menewaskan seluruh warganya." Jaehyun menegakkan tubuh, menatap sang wanita demgan tetap berdiri di belakang tubuh sang pelayan inlis; Mark.
"Ya cerita yang tersebar memang seperti itu, aku juga tidak mengerti mengapa hanya aku yang selamat dari kobaran api itu. Bahkan bocah kecil Jeongin mati dilahap oleh sang api." sang wanita bercerita dengan kembali duduk di atas anak tangga yang sudah runtuh, "anak yang sangat malang. Padahal dia sangat manis dan lucu. Waktu itu suasana sangat kacau, tak ada yang tahu apa penyebab dari kebakaran. Para anak-anak yang sudah sedikit dewasa anehnya menghilang. Ini sungguh kisah yang amat rumit." sang wanita menunduk lemah, menatap tanah yang diinjaknya. Ia mengambil segenggam.
"Bahkan tanah sudah seperti abu." ucapnya mengenang kejadian malam itu.
"Apa malam itu tidak ada kejadian yang aneh nyonya?" kali ini Mark yang bertanya, tatapannya mengarah ke seluruh desa, desanya cukup besar namun dalam semalam semuanya habis dilahap api, tentu ini tidak dilakukan oleh manusia. Ada yang terasa janggal.
"Tidak ada, hanya ada malam yang sunyi dan tiba-tiba saja kobaran api sudah terlihat di berbagai sudut desa. Yang ada hanyalah rasa panas dan teriakan-teriakan orang-orang yang ketakutan. Bahkan aku saat itu tak sadarkan diri di tengah jalan desa, saat aku bangun semuanya sudah berubah, dan kejadian itu hanya terjadi kurang dari semalam." sang wanita meluruskan tungkainya sebelum berdiri merapikan pakaiannya, ia bersiap untuk pergi.
"Kau mau kemana nyonya?" Jaehyun menatap sang wanita yang sudah membalikkan punggung hingga itu menghadap ke arah mereka. Langkahnya dibawa pelan namun sepatu miliknya mampu menerbangkan debu-debu yang diinjaknya membuat debu menempel di sana beserta ujung rok yang dikenakan.
"Aku harus pulang, tempat ini bukan tempat tinggalku lagi. Aku hanya sedang ingin melihat desaku yang sudah lama hancur. Kalau begitu aku permisi tuan-tuan." sang wanita berpamitan tanpa membalik tubuhnya, ia berjalan menyusuri jalan desa yang sudah hancur tak tertolong lagi.
Di belakang punggung, Mark menatap kepergian sang wanita. Pandangannya kembali diedarkan, menelisik setiap reruntuhan yang ada. Semakin mendengar cerita dari sang wanita, semakin besar rasa curiga yang dimiliki oleh Mark. Kebakaran yang hanya terjadi kurang dari satu malam.
"Kurasa ini memang sudah direncanakan jauh hari, Changbin memang berniat untuk mengambil jiwa tuanku. Dan dia memanfaatkan Felix, membuat kenangan yang hampir sama dengan Haechan. Pelayan yang benar-benar licik. Tak akan aku biarkan dia mengambil tuanku." mata Mark nyalang bewarna violet, memancarkan dendam dan pembalasan yang akan dia lakukan terhadap sang pelayan iblis laba-laba; Changbin.
•
•
•
Perjalanan pulang Mark dan Jaehyun harus ditunda karena sekarang tiga pelayan milik keluarga Lee sedang menghadang mereka berdua. Tiga pelayan muda yang pernah Mark lawan mungkin dua kali, namu ketiganya tidak jera atau memang sedang melaksanakan tugas mereka yang diperintahkan oleh Changbin. Dan mereka bertiga sudah siap menyerang keduanya, lebih tepatnya menyerang Mark.
KAMU SEDANG MEMBACA
[04][pt.2] The Servant Devil : Master's Soul
Fanfiction[COMPLETED] [Dark] [Fantasy] Perjalanan Pantomhive kembali lagi, dengan kebangkitannya yang kedua kali dia harus berlawanan dengan kepala keluarga Lee yakni Lee Felix. Dimana dia juga memiliki masa yang kelam dan juga seorang pelayan iblis yang mend...