Tum Ho Mera Pyaar [ TAMAT ]

Tidak Peduli

Ragini sudah selesai memasak. Ragini lalu membawa makananan itu ke ruang makan dibantu oleh para pelayan. Kini semua makanan sudah berada di meja makan. Ragini lalu menyuruh para pelayan untuk memanggil Durga, Annapurna dan Mohit. Sedangkan Laks dan Kavya sudah sampai dirumah.

"Itu pasti Laks," kata Ragini yang mendengar suara mobil  Laks dan langsung pergi untuk membukakan pintu.

Laks keluar dari mobil lalu dia menggendong Kavya yang masih pura-pura pingsan. Laks lalu berjalan sampai depan pintu dan kini Laks telah berada di depan pintu. Ragini membuka pintu dan dia terlihat bahagia dengan tersenyum. Tapi senyuman itu hilang seketika ketika melihat Laks yang menggendong Kavya.

"Ragini aku akan menjelaskan semuanya nanti," kata Laks lalu berjalan meninggalkan Ragini yang masih ada disana.

"Ketika aku ingin belajar mencintaimu kau membawa Kavya kesini. Apakah sebenarnya kau mencintainya?"kata Ragini.

Ragini lalu pergi dari sana setelah menutup pintu, dia pergi ke ruang makan. Disana terlihat semua sudah datang, Ragini lalu duduk bersama dengan mereka.

"Dimana Laks Ragini?"tanya Mohit.

"Dia langsung pergi ke kamar mungkin ada pekerjaan yang penting. Kalian makan saja dulu dan aku akan menunggu Laks karena aku akan makan dengannya," kata Ragini.

Mereka mengira kalau Ragini hanya ingin makan berdua saja dengan Laks membuat mereka makan lebih dulu. Laks membawa Kavya ke kamar tamu lalu dia membaringkan Kavya diranjang. Tak lama setelah itu Kavya sadar dan dia langsung memeluk Laks. Dia juga pura-pura ketakutan dan menangis, Laks hanya diam saja saat dipeluk Kavya karena Laks berpikir mungkin dengan memeluknya Kavya bisa tenang.

"Laks tolong selamatkan aku darinya. Aku tak mau dia menyakitiku lagi Laks. Tolong selamatkan aku Laks, jangan tinggalkan aku sendiri Laks," kata Kavya.

"Tenang Kavya, kau sekarang ada dirumahku dan tak akan ada yang menyakitimu disini," kata Laks.

"Laks aku sangat takut walaupun ini rumahmu. Bagaimana jika dia kesini?"kata Kavya.

"Kavya aku disini jadi tenanglah," kata Laks melepaskan pelukan Kavya.

Laks lalu mendudukan Kavya diranjang kemudian dia duduk disampingnya. Laks menyuruh Kavya untuk menceritakan semuanya dan Kavya menceritakan semuanya tentang bagaimana Arjit menyiksanya. Sedangkan Ragini masih diruang makan sendiri karena yang lain sudah pergi ke kamar masing-masing.

"Nyonya kenapa Nyonya tidak makan?"tanya salah satu pelayan.

"Aku sedang menunggu Laks. Dimana Laks sekarang?"kata Ragini.

"Nyonya saya tadi melihat Tuan Laks.......," kata pelayan itu tapi dia ragu untuk mengatakan kalau Laks sedang berada dengan Kavya di kamar tamu karena dia takut itu akan menyakiti Ragini.

"Aku tau kalau Laks sedang dengan seorang wanita. Jadi cepat katakan dimana mereka," kata Ragini.

"Nyonya Ragini, saya tadi melihat Tuan Laks  membawa wanita itu ke kamar tamu," kata pelayan itu.

"Sekarang kau kesana, mungkin Laks akan membutuhkanmu. Tapi jangan bilang kalau aku sedang menunggunya disini," kata Ragini.

"Baik Nyonya," kata pelayan itu lalu pergi meninggalkan Ragini sendiri.

Laks merasa kasian pada Kavya karena dia diperlakukan seperti itu. Sebenarnya Laks masih mempunyai sedikit perasaan padanya yang membuatnya menolong Kavya dan membawanya ke rumah. Tak lama setelah itu pelayan datang kesana. Pelayan itu agak terkejut ketika melihat Kavya memegang tangan Laks.

"Tuan apa ada yang bisa saya bantu?"tanya pelayan itu.

"Tolong ambilkan obat P3K yang ada dilemariku dan juga bawakan salah satu baju Ragini untuk Kavya," kata Laks.