49

431 61 8
                                    

         

      Tidak terasa kini kehamilan sohyun sudah memasuki bulan ke tujuh .

Selama sohyun hamil, taeyung benar benar menjaga sohyun,dan dia menjadi sangat posesif pada sohyun.
Bahkan saat dia berada di kantorpun, dia merasa tidak tenang dan berakhir setiap jam setiap menit dia selalu menghubungi sohyun, dan itu membuat sohyun kadang merasa kesal .

Taeyung juga sering membawa sohyun ke kantornya untuk menemaninya bekerja saat dia tidak mau berjauhan dengan istri dan calon anaknya itu .

Pada saat empat bulan kehamilan sohyun ,taeyung sudah tidak merasakan mual lagi, sohyun juga.

    Saat ini sohyun sedang tiduran di ranjangnya sambil melihat video yang ia rekam sekitar tiga bulan yang lalu saat dirinya ngidam .
Tanpa sadar dia terkekeh sendiri saat melihat video itu .

Cup

"Eh, kamu udah pulang sayang "

"Udah sepuluh menit yang lalu, kamu lihat apa sih sampai terkekekeh sendiri gitu? " tanya taeyung penasaran.
Taeyung duduk di sebelah sohyun dan melihat apa yang di lihat istrinya itu.


Setelah tau apa yang di lihat sohyun, taeyung menatap perempuan itu dengan datar.

"Kamu vidioin? " tanya taeyung datar

"Hehehe  habisnya lucu sih,lumayan buat kenang kenangan " jawab sohyun tanpa dosa.

"Tapi kamu gak sebarin itu kan? " tanya taeyung lagi, sohyun menggelengkan kepalanya

"Gak ko, paling nanti aku kasih lihat ke anak kita " ucap sohyun.
Taeyung menghela nafas.
Kalau di ingat ingat selama istrinya itu mengidam, ngidamnya membuat dirinya ingin mengumpat berkali kali , Bagaimana tidak, sohyun pernah mengidam menatap wajah seokjin seharian , di masakin suga yang saat itu makanannya asin semua, di gendong hoseok mengelilingi mall.
Berenang bersama namjoon, untung saja saat itu dirinya sudah membuang semua baju berenang sohyun yang sexy, ia hanya menyisakan yang panjang jadi masih aman.
Di pangku jimin ,walaupun jimin itu kakak sohyun tetap saja ia tidak rela.
Dan yang terakhir adalah....sohyun yang ingin di cium jungkook, waktu itu taeyung menolak dan mendiami sohyun seharian, tapi pada akhirnya taeyung mengizinkan jungkook mencium sohyun, karena waktu itu sohyun berbalik mendiaminya dan mengancam tidak mau makan.
Tapi taeyung hanya mengizinkan jungkook mencium pipi sohyun, itupun tidak sampai bibir jungkook benar benar menyentuh pipi sohyun, karena jungkook terlebih dahulu di lempar sendok oleh taeyung karena jungkook menggodanya.

"kamu sudah makan? " tanya taeyung yang di balas gelengan oleh sohyun.

"kenapa? " tanya taeyung

Sohyun menaruh handphonnya di kasur dan menatap taeyung.

"Aku ..ah bukan ,maksud aku baby ingin makan dengan daddynya " jawab sohyun.
Taeyung yang mendengar itupun tersenyum dan mengecup perut sohyun yang kini sudah membesar.

"Ooh anak daddy ingin makan bareng daddy ya, ok sayang daddy akan menuruti kemauan kamu, tapi daddy mandi dulu ya, kamu mau kan nunggu daddy sebentar? " tanya taeyung sambil mengelus perut sohyun, dan tak lama kemudian taeyung merasakan tendangan .
Taeyung menatap sohyun bahagia.
Begitupun sohyun, dia bahagia karena anaknya merespon ucapan daddy nya.

Cup

Cup

"Ok, daddy akan mandi dulu, daddy mandinya gak lama ko " ucap taeyung.

Sebelum taeyung masuk ke kamar mandi, dia terlebih dahulu mengecup bibir sohyun sekilas.

" kamu tunggu di sini aja ya,kita ke bawah bareng " ucap taeyung dan sohyun mengangguk.

********

  

  Setelah selesai makan, sohyun mengajak taeyung menonton TV di ruang keluarga, dan taeyung langsung menurutinya.

"Tadi ada perempuan yang ke sini, dia nyariin kamu " ucap sohyun sambil bersandar di dada taeyung.

"Siapa? " tanya taeyung bingung, setahunya dia tidak memiliki teman perempuan kecuali client client nya.

"Gak tau, dia tinggi, putih, terus cantik juga,  dia nanyain kamu terus,padahal aku udah bilang kamu gak ada, tapi dia maksa untuk masuk ke rumah,  " jawab sohyun mengingat kejadian tadi siang.
Sebenarnya kejadiannya lebih parah, Karena perempuan itu sempat mendorong sohyun, sampai perutnya terasa sakit karena terbentur ujung meja, tapi dia tidak bilang karena takut taeyung marah dan berbuat yang tidak tidak.
Taeyung mengepalkan tangannya.

"kalau dia datang lagi, jangan bukakan dia pintu dan jangan biarin dia masuk ,atau kamu langsung hubungi aku aja " ucap taeyung dengan menahan emosi.
Sohyun mendongakan kepalanya dan menatap taeyung, dan taeyung langsung merubah ekpresinya, dia menatap sohyun dan tersenyum.

"memangnya dia siapa? " tanya sohyun.

"Bukan siapa siapa,kamu lakuin aja apa yang aku bilang " ucap taeyung .
Meskipun sohyun masih penasaran, tapi dia tetap mengangguk.
Taeyung mengecup kening sohyun dan mengeratkan pelukannya.


********

PSYCHOPATH LOVE (Completed) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang