PROMISE#3 ✔️

25

SELAMAT MALAM MINNA 🤗 ADA YANG NUNGGUIN PART INI GAK? (Yang kangen Lucas-freya. Aleyna-josh, Yuna-aresh, author sempilin mereka di part ini, i hope you like it😉)

GAK KERASA YA PUASA UDAH JALAN 10 HARI. UDAH ADA YANG BATAL BELUM NIH 😂😂 HAYO NGAKU AJA.. ADA YANG BUDI GAK? 😋😋

PART INI AUTHOR DEDIKASIKAN UNTUK KALIAN SEMUA TANPA TERKECUALI ❤️😘 TERIMA KASIH UNTUK ANTUSIAS KALIAN PADA KISAH MEREKA.

AND FOR YOU "D" I LOVE YOU SO MUCH. 🤗🤗🤗

PLAGIAT DI LARANG MENDEKAT🔪

HAPPY READING DEAR 🤗🤗🤗
🌸🌸🌸

"Kau dalam masalah besar Rak," Lucas menepuk pundak Raka pelan sambil memasang ekspresi wajah prihatin melihat Megan yang kini menyapa meja istrinya dan juga Aleyna sekeluarga. Para wartawan sepertinya sudah diatasi untuk menunggu di luar. Namun keadaan sungguh tidak menguntungkan. Akan sangat beresiko jika mereka meminta Megan untuk pergi dari pesta malam ini.

Tentu saja wanita itu tidak akan menurut dengan mudah.

"Dia tidak boleh bertemu dengan Arell, Luc," gumam Raka geram. Terlihat sekali aura kemarahan keluar dari tubuhnya. "Atau semuanya akan sangat kacau."

"Aku tahu. Dia bisa saja berbuat gila jika tahu bahwa kau bahkan memiliki anak dari wanita lain."

Megan wanita yang sinting. Sama sinting nya dengan Raka Abimayu. Hanya saja jika Megan tahu siapa Arell sekarang, maka Raka tidak akan pernah bisa mendapatkan hati Arell sampai kapanpun.

"Hentikan wanita itu jika dia mendekati meja Arell, Luc."

Lucas tertawa kecil. Sepertinya Josh sudah lebih dulu melakukannya. Terbukti ia mengajak Megan duduk saat wanita itu berniat menyapa meja berikutnya yang di duduki oleh Mr. Fang dan juga putrinya. "Sepertinya kau berhutang pada Josh."

"Aku tahu," Raka mendengkus saat melihat wajah Josh yang seakan mengejeknya. "Wajahnya benar-benar minta di tinju."

Lucas tertawa. Ia juga melihat bagaimana cara Josh mengejek Raka saat ini. Sungguh menyenangkan untuk dilihat. "Kau bisa meninjunya nanti. Dan kau juga harus berterima kasih kepadaku, Rak."

"Untuk?"

"Aku punya cara untuk menyingkirkan Megan dari sini."

Raka mendekat. "Katakan?" pintanya semangat.

"Rahasia," bisik Lucas lalu tertawa keras. Ia melangkah meninggalkan Raka yang kini sibuk merutukinya dari belakang.
***

"Bukankah dia seorang model?" tanya Arell pada Mike yang kini menyesap minumannya.

Mike mengangguk lalu tersenyum. "Dia kekasih Raka Abimayu."

Arell terdiam bersamaan dengan Alva yang tengah mengunyah sepotong kue.

"Benarkah wanita itu kekasih Uncle Raka?" tanya Alva sembari memperhatikan wanita yang di bicarakan Mike.

"Ya. Aku tahu itu karena aku pernah menjadi relasi bisnisnya."

Arell tersenyum tipis. Ia mengusap rambut Alva pelan. Berita itu entah kenapa membuat perasaannya tidak nyaman. Arell merasa ada sedikit rasa aneh yang menyelinap ke dalam hatinya.

"Mommy jauh lebih cantik daripada wanita kekurangan bahan pakaian seperti itu," Alva memberikan komentar tak acuh lalu kembali melahap kue di hadapannya. Maniknya menyorot wanita yang duduk satu meja di sebelahnya dengan pandangan tak suka.

Mike berdehem. "Bukankah mereka pasangan yang serasi?" tanyanya. "Raka Abimayu adalah salah satu bujangan paling di minati di negara ini, dan Megan Alexa adalah seorang model terkenal."