33

4.3K 641 176
                                    

HOLLA MINNA 🤗🤗 LAGI PADA NGAPAIN NI? BARU PULANG MALMING APA STAY DI RUMAH AJA😁

OYA AUTHOR JUGA MAU NGUCAPIN MAKASIH YA ATAS TESTIMONI KALIAN DI MINE 🤗🤗 😘😘😘😘

PLAGIAT DILARANG MENDEKAT 🔪

HAPPY READING DEAR 🤗🤗🤗
🌸🌸🌸

Cheryl mengamati ekspresi panik yang Mike Mahendra tunjukkan saat pertama kali ia memasuki rumah dan langsung memeluk Arell erat. Mike bahkan tidak peduli sama sekali saat Arell mencoba melepaskan pelukan namun Mike bersikeras mempertahankan.

Sejak Cheryl tahu bahwa pria yang telah menghamili Arell adalah pamannya sendiri, Cheryl membenci Raka. Tapi kini semua telah berubah. Saat ini ia ingin Arell yang menjadi pendamping hidup sang paman.

Walaupun dulu ia sempat mendukung hubungan antara Arell dan juga Mike, tapi kini semuanya berubah. Ia tidak lagi mendukung hubungan mereka.

"Uncle menyakiti Mommy," tegur Alva yang langsung membuat Mike melepaskan pelukannya seketika.

"Maaf," ucap Mike sambil mengusap wajah kasar. Ia panik dan juga ketakutan. Saat ia bertamu ke apartemen Arell dan ternyata kosong. Ia bertanya kepada ibu Vivian mengenai keberadaan Arell karena ponsel wanita itu sama sekali tidak tersambung. Saat itu Mike mengetahui bahwa Arell di culik dan satu-satunya tempat yang bisa ia datangi hanyalah kediaman Raka Abimayu. Dan ternyata benar. Arell berada di sini.

Mike sungguh tidak menyangka Raka berani menculik wanitanya. "Dimana Raka?" tanya Mike sinis kepada Cheryl yang duduk sambil memangku Alva. Disebelahnya duduk seorang gadis yang tidak ia kenali. "Aku akan membuat perhitungan dengannya karena telah berani menculik tunanganku."

"Mantan tunangan," koreksi Cheryl malas.  Maniknya menyorot Mike tak suka sambil bersedekap. "Dan untuk sekedar informasi, bukan Pamanku yang telah menculik Arell. Apa kau pernah melihat orang yang diculik terlihat santai duduk berbincang dengan keponakannya penculik?"

Abi mengulum senyum tertahan mendengar ucapan sarkas Cheryl begitu juga dengan Alva yang langsung memalingkan wajah lalu tersenyum lebar.

"Aku mendengar sendiri bahwa Arell di culik," Mike mengabaikan sekelilingnya. Tidak peduli bahwa sekarang tindakannya menjadi bahan tawa.

"Tapi bukan pamanku yang menculiknya!" Sanggah Cheryl kesal membuat Abi dan juga Alva langsung diam seketika. Apa-apaan sikap menyebalkan itu. Pamannya memang pria berengsek. Tapi Cheryl tahu bahwa Raka Abimayu tidak akan pernah menculik Arell.

"Bukan Raka yang menculikku, Mike," Arell menengahi. Suasana diruangan ini cukup menegangkan. Ia tahu seperti apa sikap Mike. Tapi Arell juga tahu bagaimana Cheryl jika sedang marah.

"Lalu siapa?!" tanya Mike menuntut penjelasan. Ketidaktahuannya membuat Mike frustasi. Ia benar-benar takut terjadi hal yang buruk kepada Arell. Mike tidak akan pernah memaafkan dirinya sendiri maupun orang yang terlibat jika Arell sampai terluka.

"Seorang wanita yang aku tidak tahu siapa," jawab Arell.

Mike langsung memandang Cheryl dengan tatapan permusuhan. "Jika wanita, maka bisa ku pastikan wanita itu adalah Megan Alexa, bukan?" tanya Mike sinis. "Raka selalu bisa membuat orang-orang disekitarnya berada didalam bahaya."

"Apa masalahmu sebenarnya?!" tanya Cheryl murka. Ia menurunkan Alva lalu berdiri sambil berkacak pinggang. "Jika kau tidak tahu apa-apa, berhentilah mengoceh sebelum aku merobek mulut sialan itu!"

"Kau benar-benar keponakannya. Sifat bar-bar itu menurun kepadamu."

"Mike?!" panggil Arell memperingatkan sebelum Cheryl maju dan menyerang Mike. "Kau sudah keterlaluan."

PROMISE#3 ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang