8.Basket Club

415 175 69
                                    

Gevaaa kaloo maen baskettt pasti bakalannn gantengnyaaa nambahhh 10000000000x lipatttt gaaaa siiiii 😍

BEGINI AJA CAKEP YAAMPUM🙈 APALAGI DI LAPANGANNN

BEGINI AJA CAKEP YAAMPUM🙈 APALAGI DI LAPANGANNN

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Yukkk lahhh liat Gevaa maen di bawah sini 🤪

Yukkk lahhh liat Gevaa maen di bawah sini 🤪

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yok-yokk kumpul duluuu semua." ajak Kak Aldo kelas 12 , ketua tim basket SMA Sinar Harapan 2.

"Anak basket emang kalo soal muka gaada obatnya." Kata Arin tiba-tiba.

"Iya yahh gantenggnyaaaa. Gua baru sadar Rin." Jawab Risa degan
pandangan kagum pada tim basket.

"Emang lah udah ga diraguin. Ehhh bentar-bentar...Astaga Risaaa akhirnya lu bisa kagum sama cowok."
Ledek Arin pada Risa.

"Gini-gini gua juga cewee Rinnn." Kata Risa

"Oo Risa cewe."

"Engga Rinnnn setengah cowo setengah ceweee." Kaata Risa mulai kesal

"Ih..yaampun Risa besok ikut Arin ke Klenteng yaaa. Risa harus tobat."

"Astaghfirullah Arin rasis lo ya sekarang ga nyangka gue Rin." Kata Risa jahil.

"Oh iyaa Risa, Arin forget kalo kita beda agama, sori ya Risa..Arin Arin ga bermaksud rasis kok sumpah."

Risa hanya menarik nafasnya banyak-banyak bersabar saja kalo sudah ngomong sama Arin. Zia hanya tertawa melihati mereka berdua.

Begitulah persahabatan mereka walau berbeda-beda tetapi tetap satu.

Tetapi tiba-tiba Risa terdiam dan memasang wajah mengagumi pada anak-anak basket. Arin dan Zia melihat pertama kalinya memasang muka heran melihat wajah Risa mengagumi seseorang seperti itu seolah Zia dan Arin tidak ada didekatnya.

"Woii Riss." Tegor Zia dengan menyadarkan Risa.

"A..aah..haahahaha iyaa gaisss ada apa?"

"Yeee..gausa pura-pura lo Ris." Kata Arin

"Ya iyaaa normall gue juga cewekk kali."

"Ooo Risa ya cewe ya hahahaha."

"Hehh kuranggg ngajar lo. Lo pikir gua apa mulai berani ya lo sama gua Rin."

Figuran (TAMAT) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang