Keesokan paginya, Sinbi sudah bersiap untuk pergi ke kampus karena hari ini dia akan memberi tahu dosen dan rektor atas keikutsertaan nya dalam memenuhi kuota pertukaran pelajar.
Dia membuka pintu kamarnya dan pergi ke meja makan untuk sarapan, disana sudah ada Yuri dan Taeyeon, karena Tiffany masih sakit jadi dia istirahat aja di kamar.
" Morning papih Yul pipih Tae!!" Sapa Sinbi sambil mencium pipi kedua orangtuanya itu.
" Pagi dek, kok bangun pagi banget baru aja jam setengah 7 ini" Tanya Yuri lembut.
" Heheh ada beberapa presentasi yang harus aku kumpulin dan jelasin pih, selain itu juga aku harus ngasih keputusan ke rektor dan dosen untuk keberangkatan ku ke Korea kan?" Jelas Sinbi.
" Eh pipih udah tau kan kalo aku ke mau ke Korea untuk pertukaran pelajar? " Tanya Sinbi pada Taeyeon.
" Udah papih kamu kasih tau pipih kemarin, tapi katanya jangan kasih tau mimih kamu, mau buat kejutan kamu dek? " Goda Taeyeon.
" Hahah pipih emang peka deh.... Sayang pipih " Sambil memeluk Taeyeon.
" Sama papih gak sayang? " Sarkas Yuri.
" Ya sayang lahhhhhhh.........." Kata Sinbi melepas pelukan dari Taeyeon ke Yuri dan disambut pelukan hangat dan elusan puncak kepala oleh Yuri.
" Udah kamu makan dulu, kamu mau dianterin apa naik motor sendiri? " Kata Yuri.
" Ah aku naik motor aja, papih, pipih, sama mimih stay at home aja, ayo sarapan! " Jawab Sinbi.
Setelah selesai sarapan Sinbi pun menjalankan sepeda motor KLX 150CC yang dibelikan Taeyeon 6 bulan yang lalu. Dia ingin segera memberikan kabar kepada dosennya atas keputusannya yang dijanjikan lusa lalu.
Korea, Seoul, Diamond Hills
Seorang wanita tengah duduk di depan kedua anaknya yang tengah sibuk dengan ponselnya masing-masing.
" Sooyeon~ah, Soojung-~ah, ada yang mommy mau katakan sama kalian, bisakah kalian menaruh ponsel kalian sebentar, sebentar saja! " Suruh Mommy Jung.
" Ahh maaf mommy, kita sibuk sendiri tanpa memedulikan mommy, ada apa mommy? katakan saja! " Kata Soojung yang akrab dipanggil Krystal, dan di balas anggukan oleh Sooyeon yang biasa dipanggil Jessica.
" Mommy liat kalian semakin hari semakin sibuk dengan urusan kalian sendiri, Sooyeon yang sering keluar negeri untuk brand-nya, Soojung yang sibuk dengan dramanya, serta papa kalian yang sibuk di Amerika untuk bisnis. Jadi, mommy memutuskan untuk mendaftar sebagai penerima mahasiswa pertukaran pelajar tahun ini, mommy gak perlu persetujuan kalian untuk ini, cuma mau memberitahu kalian saja! " Kata Mommy Jung.
" Hah??!..... Mommy yakin?! " Kaget Jessica.
" Ahh jinjja mommy? Enak dong ada temenya wuhu.... " Girang Krystal.
" Yahh mommy serius setidaknya mommy bisa refreshing dengan adanya anggota baru keluarga ini untuk sementara" Bahagia mommy Jung.
" Mommy, Kira-kira kapan dia datang? " Tanya Krystal antusias.
" Mungkin 2 minggu lagi atau paling cepat seminggu lagi, kenapa Soojung~ah? " Tanya balik mommy Jung.
" Ahh anii.., kalau mommy butuh bantuan, just call me mom!" Krystal.
" Ahahah tenang aja, ahjuma Kim sudah membereskan kamarnya kok, kamu gak perlu repot-repot, tapi bolehkan kalian dan bisakah kalian nanti ketika dia datang kalian menyambut nya? " Mohon mommy Jung.
" Ahh kalo Soojung pasti bisa mom, gatau gunung es sebelah ini! " Sindir Krystal.
" Kalo untuk 1-2 minggu kedepan aku harus ke Jepang mom, maaf gak bisa ikut nyambut dia. Tapi aku usahakan cepet pulang, maaf mom" Melas Jessica.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Eighth Sense!
Fanfic" Aku tak membenci ibuku, aku hanya ingin aku ada di dekatnya itu saja, apa salah? "- Kwon Eunbi " Aku... aku... aku hanya mencintai..... "- Jessica Jung " Anakku adalah anakku"- Kwon Yuri Cuma mau bilang kalo gak sreg baca jangan baca ya, gak maksa...
