Pagi ini Sinbi dibangunkan oleh Tiffany yang sudah membawa nampan berisi susu dan bubur untuk Sinbi,
" baby.. Bangun dong udah siang ini... " ucap Tiffany mencoba membangunkan Sinbi yang masih bergelut dengan selimut nya,
" nnghhh...... " lenguh Sinbi,
" ayoo baby...... " ucap Tiffany sedikit keras, Sinbi langsung membuka matanya, pusing dikepalanya mulai menyergap, dia langsung duduk dari tidurnya,
" beneran mih? " tanya tiba-tiba Sinbi,
" bener apanya? " tanya balik Tiffany, alisnya mengerut memandang Sinbi,
" sekarang hari apa mih? " tanya Sinbi,
" jumat, emang kenapa? " Tiffany, mata Sinbi berbinar melihat Tiffany,
" heii jawab mimih!! " kata Tiffany membuyarkan lamunan Sinbi,
" ehehhehe..... Hari ini aku bakal balik ke rumah penampunganku mih!!... Kemarin Papih udah ngijinin " kata Sinbi bersemangat, Tiffany memutar bola matanya tengah berpikir,
" oh iya.. Papih kamu udah ngijinin??, pokoknya kalo disana gaboleh ngerepotin, terus harus jaga diri sendiri, ara? " nasihat Tiffany, Sinbi mengangguk lalu tersenyum mendekap tubuh Tiffany,
" uhh luv luv sama mimih" kata Sinbi,
" ahahha... Aduh geli baby..... " kata Tiffany saat Sinbi menggesekkan hidungnya ke leher Tiffany,
" udah... Ayo makan dulu, terus nanti mandi setelah itu siap-siap biar Pak Jang yang anter " ucap Tiffany, Sinbi mengangguk dan menyambut nampan yang disodorkan Tiffany,
" yaudah mimih ke bawah dulunya, ngatur satu bujangan sama satu anak TK" kata Tiffany, Sinbi mengangguk.
***
Siang hari ini Sinbi sudah rapi dengan Hoodie dan celana jeans warna biru mudanya tak lupa topi polos harga mendunia milik dia, dengan sepatu low Converse 90's miliknya,
Hari ini Sinbi akan kembali ke rumah Halmoni Jung, tanpa memberi kabar apapun pada sang pemilik rumah, Sinbi antara takut sama seneng bisa kembali dengan sehat ke rumah Halmoni Jung, Sinbi menghela nafas saat pintu rumah Halmoni Jung saat ini berada di hadapannya, tangan kanana Sinbi yang bebas tanpa membawa apapun diangkat untuk menekan bel,
Ting.. Tong....
Sinbi menekan kembali tombol itu, setelah 5 menit Sinbi berdiri di depan pintu, tampak seorang yang rupanya habis bangun tidur,
" ishh... Ganggu aja siapa sih!! " gerutu Krystal dengan rambut acak-acakan, dan piyama yang masih menempel di badannya,
" Hai aunty Itall....... " sapa Sinbi riang, mata Krystal yang tadinya masih lengket langsung melebar seraya sapaan Sinbi masuk kedalam telinga nya,
" Sinbi!!!!......... " kaget Krystal, sedangkan Sinbi hanya cengengesan melihat keterkejutan Krystal,
" Sinbiiiiiiiii!!!!!!!...... Kemana ajaaa sihhh???????? " kata Krystal mendekao tubuh kurus Sinbi,
" ahahhaha..... Gak kemana-mana kok! " jawab Sinbi membalas pelukan Krystal, Krystal menyamankan diri di pelukan Sinbi, sampai 15 menit lamanya,
" aunt... Gua pegel.. Lepasin napa!!! " pinta Sinbi,
" Ohh... Maaf..... Ahhaha.... Yuk masukkk!!! " perintah Krystal, Sinbi langsung menenteng tasnya masuk, aroma jeruk mendominasi mansion Keluarga Jung, bau ini yang membuat Sinbi rindu dengan suasana rumah ini,

KAMU SEDANG MEMBACA
Only Eighth Sense!
Fanfiction" Aku tak membenci ibuku, aku hanya ingin aku ada di dekatnya itu saja, apa salah? "- Kwon Eunbi " Aku... aku... aku hanya mencintai..... "- Jessica Jung " Anakku adalah anakku"- Kwon Yuri Cuma mau bilang kalo gak sreg baca jangan baca ya, gak maksa...