Sinbi yang disuruh jalan-jalan pun, menuruti perintah Tiffany, dia ber jalan-jalan menuntun Dooe yang mengendus jalan yang mereka lalui, beruntung pemotretan Tiffany kali ini mengusung tema beauty nature, jadi Sinbi tak bosan bila harus menunggu sedikit lebih lama apalagi dengan adanya Dooe yang begitu gemas menunjukkan tingkah lakunya.
Sinbi yang terlihat lelah akhirnya memilih duduk di bangku taman sekitar sana, melihat pemandangan sebuah keluarga yang menghabiskan akhir pekan bersama, melihat romansa pasangan muda-mudi yang bermesraan, untung tuh mental Sinbi gak breakdance kan gila kalo dia tiba-tiba kumat mana gabawa obat lagi!!
Seandainya dia mempunyai moment seperti ini dengan anggota keluarga yang lengkap, mungkin itu jadi nilai plus di kehidupan Sinbi, sampai akhirnya ada seorang wanita yang meminta bantuannya untuk mengambil foto dengan pacarnya,
" Permisi dek, boleh minta tolong fotoin saya ga? " Tanyanya, Sinbi yang tadi melamun tersadar dan menatap orang tadi,
" Ahh maaf, boleh kok eon, ayo saya bantu! " Terima Sinbi,
" Makasih, ini kameranya! " Katanya sambil menyerahkan kamera film kepada Sinbi,
" Oppa, ayo aku udah minta bantuan sama adek itu ayo!!! " Kata orang tadi berlari mendekati kekasih nya,
" Yahh Hyunnie jangan lari seperti itu, kau akan jatuh nanti" Nasihat sang pria,
" Hnng iya oppa, ayoo pose dong, kan lumayan buat foto prewed " Canda sang perempuan, yang hanya dibalas tawa tak jelas dari sang pria,
" Ahh maaf membuatmu menunggu, ayo kita pose Hyunnie! " Kata sang pria meminta maaf, Sinbi yang mengerti langsung membidik lensa kamera untuk memfokuskan kearah objek, agar backgroundnya sedikit blur,
" One, Two, Three" Klikk... " Ganti gaya dong om dan tantenya ",
" One two three", Mereka yang tertawa dengan panggilan barusan, dipotret oleh Sinbi biar candid gitu,
" Udah dek? " Kata sang pria,
" Udah kok om, ini kameranya" Kata Sinbi memberikan kameranya, mereka pun pergi setelah mengucapkan terimakasih.
Waktu menunjukkan jam 12 siang, mimihnya tadi sudah menelpon untuk segera kembali ke tempat foto shoot nya, Sinbi pun kembali sambil menggendong Dooe yang tertidur pulas,
" Udahan jalan-jalan nya dek? Main kemana aja sampek Dooe tepar kayak gitu? " Tanya Tiffany,
" Enggak mih, tadi cuma main di sekitar taman yang ada disitu terus beli es krim sambil duduk-duduk" Jelas Sinbi, yang dibalas deheman oleh Tiffany.
Waktu pemotretan sudah selesai saatnya Tiffany dan Sinbi pulang, sebelum pulang Tiffany mengajak Sinbi untuk makan di cafe dekat sana, namanya juga Sinbi makanan is number one, selesai makan mereka pun pulang.
Tiffany mengantar Sinbi selamat sampai rumah tapi karena Tiffany harus bersiap untuk makan malam bersama teman-temannya jadi dia harus pulang padahl Tiffany ingin mengajak Sinbi, tapi Sinbi menolak karena ia ingat untuk mengajak Samuel jalan-jalan. Tiffany pun pulang.
Jam 5 sore Sinbi mengajak Samuel jalan-jalan, dia sudah pamit ke papih nya, mengajak jalan-jalan anjing besar kayak gini butuh tenaga extra, dia harus benar-benar bisa tenang agar bisa mengendalikan nya, kalau Sinbi tegang, anjing itu akan merasa lingkungan sekitarnya mengancam hidupnya, jadi Sinbi harus tenang sekali, mereka berjalan-jalan melewati beberapa komplek, kalau Sinbi lelah dia beristirahat dan melanjutkan jalan-jalan nya kembali.
Sore berganti malam, Matahari berganti menjadi bulan, Sinbi memutuskan pulang jam 7 malam, dia melewati gang-gang sempit, agar Samuel mengenal aroma baru,
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Eighth Sense!
Fanfiction" Aku tak membenci ibuku, aku hanya ingin aku ada di dekatnya itu saja, apa salah? "- Kwon Eunbi " Aku... aku... aku hanya mencintai..... "- Jessica Jung " Anakku adalah anakku"- Kwon Yuri Cuma mau bilang kalo gak sreg baca jangan baca ya, gak maksa...
