Scene 44 || Menggores Luka Lama

2.1K 153 3
                                    

Alhamdulillah sudah sampai di part ini. Terima kasih atas segala bentuk dukungannya. Jangan lupa untuk meninggalkan jejak. Semoga cerita ini lancar sampai ending. Terima kasih.

Selamat membaca!

Selamat membaca!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🎬🎬🎬

Diamond Real Estate
No. 25
Atmaja's Family.

Asyilla mengetuk pintu kamar Nevada. Tiga kali mengetuk, tetapi masih tak ada jawaban. Asyilla membalikkan badan, membelakangi pintu luar kamar Nevada. Gadis itu melihat Malvin yang baru saja melintas. Refleks ia memanggil Malvin.

"Vin!" panggil Asyilla menyeru. Lelaki bernama Malvin itu menghampiri Asyilla. Tampaknya Malvin baru saja dari arah kolam renang luar.

"Ada apa, Kak?" tanya Malvin.

"Lo liat Nevada nggak? Gue ketuk pintu kamarnya nggak nyaut sama sekali," balas Asyilla.

"Oh, Kak Nevada? Tadi ada di pinggir kolam renang, nggak tau ditanyain diem aja, murung gitu, Kak," jelas Malvin. Dahi Asyilla mengerut.

"Kak, gue permisi dulu, ya!" pamit Malvin, Asyilla mengangguk. Gadis itu melangkahkan kakinya menuju kolam renang luar. Asyilla membuka pintu kaca itu, ia dapat melihat Nevada yang termenung. Asyilla berjalan pelan agar Nevada tak mengetahuinya.

"Kamu kenapa?" tanya Asyilla yang berhasil mengejutkan Nevada. Lelaki itu kembali melayangkan tatapannya ke air kolam, setelah melihat Asyilla sejenak. Sementara, gadis itu memposisikan dirinya duduk di samping Nevada.

"Aku nggak apa-apa, Sayang," lontar Nevada. Asyilla mengerucutkan bibirnya.

"Bohong! Coba deh sini cerita sama aku. Atau ini soal Bintan?" tebak Asyilla. Nevada sontak menatap Asyilla dengan penuh keterkejutan.

"Bintan cuma masa lalu aku, Syil. Nggak sepantasnya aku mikirin dia di saat kita udah ada rencana menikah," balas Nevada. Asyilla tersenyum, ia menggenggam tangan Nevada dan menaruhnya di atas paha miliknya.

"Apa pun masa lalu kamu, gimanapun ceritanya, aku perlu tau. Aku nggak akan cemburu, sama seperti sikap kamu ke aku di setiap aku cerita soal Dion. Aku mau sebelum kita resmi menikah, kamu sudah nggak ada lagi rahasia. Kamu percaya 'kan kalau sebuah hubungan adalah setiap keterbukaan itu sendiri? Kalau kamu menyimpan tanpa mengungkapkan, suatu saat hal itu akan menjadi boomerang, bahkan orang yang membenci hubungan kita akan menggunakannya sebagai kambing hitam. Cerita semuanya, aku siap," balas Asyilla dengan kalimat yang lebih dewasa. Nevada menghela napasnya.

"Aku harus cerita dari mana?" tanya Nevada yang bingung harus memulai dari mana. Akhirnya mereka membuat kesepakatan untuk Asyilla menanyai Nevada secara random dan tugas Nevada adalah menjawab semua pertanyaannya.

SHOOT ON ME [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang