•
•
•
•
......AllohuAkbar....AllohuAkbar
AllohuAkbar
LaailahailallahuallohhuAkbar
AllohuAkbar
Walillaahilham....
Suara takbir mengiringi malam ini. Dan tak terasa kita sudah 1 bulan melaksanakan puasa Ramadhan. Lalu besok, kita merayakan hari raya idul fitri.
Kini semua orang yang ada di Mansion Taylor sedang ramai. Dikarenakan banyak anak-anak yang bermain di depan mansion maupun didalam mansion. Karena apa? Karena Ayah Hans yang tercintah membagikan banyak kembang apai secara gratis kepada anak-anak maupun orang dewasa.
"Abang nyalain dong kembang apinya," titah Ara sambil memegang sebuah kembang api.
"Apaan. Nyalain sendiri lah. Ngapa nyuruh gue,"
"Ihh, lo mahh, gue itu takut tau,"
"Beraniin kalo takut, sini gue nyalain tapi lu pegang kembang apinya," Ara pun menurut dengan takut-takut. Aldrik lalu mulai menyalakan koreknya.
Wusss
"Yeayy, NYALAA!" seru Ara dia pun berlarian sambil memegang kembang api itu. Aldrik yang melihat hanya menggelengkan kepalanya dan melanjutkan bermain kembang apinya.
"EHH, ARA JANGAN LARI-LARIAN NANTI JATUH!" teriak Hans di sekumpulan bapak-bapak
"IYA"
"KAKAK CANTIKKK!" teriak seorang bocah kecil
"DEDEK EMESHH!" teriak Ara
"Kakak Galang juga abic beli kembang api yang bica meledak," pamer Galang
"Kembang api yang bisa meledak? Mercon maksud kamu?"
"Galang ndak tau namanya, tapi ini," tunjuk Galang ke 7 box isi mercon
"ASTAGFIRULLAH BANYAK BANGET!" seru Ara terkejut sekaligus takut. Karna dia takut pada benda bernama mercon itu. Ara pun kemudian lari ke arah Hans
"Kamu kenapa dek kayak abis di kejar anjing aja,"
"I-itu Yah, ada mercon,"
"Mana?"
"Itu," Hans melihat kearah Galang yang menatap polos keduanya.
"Galang, kamu dapet ini darimana? Mana banyaj lagi belinya," tanya Hans
"Ini di beliin cama Abang om, kata abang 'jangan beli catu, nanggung, beli 7 aja' gitu, yaudah Galang nulut aja cama Abang," jelas Galang
"Terus kamu bakal mainin semua ini?"
"Iya om. Habicinnya dibantuin cama kakak cantik,"
"Kalo kakak cantiknya gak mau gimana?"
"Pokoknya haluc mau titik," kekeh Galang
"Tapi kakak cantiknya takut sama mercon. Jadi gimana?"
"Emm yaudah kalo kakak cantik takut cama merconnya. galang main cama kakak jelek aja," Gakang pun berlari ke arah Aldrik yang sedang bermain kembang api bersama Aldi, Aldo, dan Rafael.
"Kakak jelek kita main ini yuk," ajak Galang
"Heh cil, besok udah mau lebaran. Lu jangan manggil gue kakak jelek dong. Panggil kakak ganteng aja. Nanti kalo lo masih manggil kayak gitu gue gak bakal maafin lo," ancam Aldrik
"Ihh kakak Aldrik mah gitu. Kata Papa kita itu haluc caling maap maapan pac lebaran,"
"Sakarep mu lah cil, yaudah sini kalo mau main,"
Galang pun mendekati Aldrik dkk. Mereka mulai bermain dengan senang. Tiba-tiba ide jail Aldrik muncul. Dia mulai menyalakn sebuah mercon dan melemparnya agak jauh dari Ara yang sedang duduk. Ara sendiri pun tidak sadar.
PREPET....PREPET
DUARR
"HUAAA AYAHH ALDRIKK NAKALL HIKKSSS," teriak Ara yang kini sudah menangis. Sedangkan sang pelaku hanya cengengesan kemudian kabjr dari TKP.
Hai guys gimana kabarnya?
Keasikan maen kembang api jadi lupa hehe maapkeun :) kan besok lebaranKAMI DARI KELUARGA BESAR TWINS MENGUCAPKAN MINAL'AIDZIN MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN 😇🙏
See you💙
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS [END]
Teen Fiction1 "Ayah lagi ngapain?" tanya Aldrik "Emang kamu gak liat Ayah lagi ngapain?" balas Hans "Tau.Ayah lagi minum," jawab Aldrik "itu tau," ujar Hans lalu dengan santainya dia kembali meminum air dingin yang ada pada botol. "Emm,tapi Ayah.Emangnya Ay...