Jangan lupa follow vote and komen
Jangan jadi SILENT READERS ya kawanFollow juga IG
@WahyuliaFauziah
Share ke temen-temen kalian yang suka sama genre family, overprotectif dll.
HAPPY READING
AWAS TYPO BERTEBARAN
......
"Ayah, mau pergi kemana?" tanya Ara
"Ayah mau pergi ke kantor dek ada meeting penting soalnya. Kamu dirumah aja ya jangan pergi kemana-mana," ujar Hans sambil mengecup kening Ara dan berlalu
"Bunda, Mami, sama Oma mau kemana?"
"Kita mau kebutik. Kamu dirumah aja ya,"
"Papi,Opa, sama Kak Sakti mau kemana?"
"Kita mau meeting sama klien dari luar negri dek,"
"Kak Vian, Kak Aldo, sama Mamas mau kemana lagi?"
"Kita mau kerja kelompok dirumahnya si Haikal dek. Kamu hati-hati dirumah ya,"
"ABANG! ABANG JUGA MAU PERGI YA?!" marah Ara Karena mereka pergi tanpa mengajaknya
"Iya dek. Abang mau apelin pacar dulu. Kamu gk usah ikut, soalnya abang bakalan lama." ucap Aldrik
"Lama ngapain? Kan abang cuma mau ngapelin 1 pacar bukan lebih?" bingung Ara
"Kan pacar Abang ada 30 dek. 10 rumahnya di deket sekolah, 10 lagi rumahnya di kompleks Sakit Hati, 10 nya lagi di kompleks Janda kembang. Kan jauh tuh lokasinya. Udah ya kamu dirumah aja,"
"Gila lu, pas itu lo bilang jangan mikirin pacaran dulu, lah tapi lu malah pacaran aneh," ujar Ara
"Itukan hanya berlaku buat kamu doang,"
"Itu lagi apaan nama kompleks nya Janda Kembang. Apa jangan-jangan tu kompleks isinya udah pada jadi janda dong. Berarti abang pacaran sama Janda," tuduh Hans
"Ihhh jangan sampe. Udah ya gue pergi dulu, jangan marah nanti pulangnya gue beliin jajanan deh. Oke , gue pergi,"
Ara yang bosan akhirnya dia pergi menemui dia, Ara pergi ke halaman belakang. Dan berhenti disebuah jeruji besi besar seperti kandang. Ya emang kandang sih. Ara membuka pintu jerujinya.
"Ayo George sini keluar, kangen sama Ara gak?" tanya Ara sambil merentangkan tangannya pada makhluk bernama George tersebut.
Astagfirullah tatapannya
Ya Ara memelihara seekor harimau jantan saat umur Ara 13 tahun sampai sekarang. Harimau itu menerjang Ara dengan pelukan dan mendusel-duselkan wajah nya diceruk leher milik Ara.
"Halo George kangen sama Ara gak?" harimau itu menjawab dengan mengaum
"Ara juga kangen loh sama kamu. Kamu sendirian ya di kandangnya? Yaudah nanti Ara kasih kamu pasangan yang bisa meneman8 kamu sampa tua dan memberi kamu keturunan," ujad Ara bijak. Harimau itu mengaum tanda setuju.
"Yaudah kita main yuk," Akhirnya mereka bermain dihalaman belakang sampai sore.
"ADEEKKK ABANGG PULANG DENGAN MEMBAWA PESANAN PUNYA KAMU!!!" teriak Aldrik sambil berjalan ke arah Ara yang sedang tiduran dirumput
"Mana bang?" tanya antusias Ara, Aldrik pun menyerahkan kantong keresek tersebut. Tiba-tiba ada suara auman disusul dengan Aldi yang diterjang oleh George.
"Akhhh anjir woy awas lu berat tau gak," rintih Aldrik dan risih saat mukanya itu dijilat oleh George. George pun berdiri dari tubuh Aldrik. Lalu mendusel-dusel diperut Ara.
"Lo ya klo ada gue nerjang terus kerjaan nya. Padahal lo itu peliharaan nya si Ara," ujar Aldrik
Rawrrr
"Apa lu ngaum-ngaum?"
"Dek gue mau mandi dulu ya," lanjut Aldrik sambil buru-buru pergi dari sana.
Rawrrr
Harimau milik Ara itu mengaum keras dan mengejar Aldrik yang sudah masuk ke mansion untung saja para penjaga bersiap disana dan menghadang George.
Sedangkan Ara yang melihat itu heran kenapa si George bisa manja juga ke Aldrik. Udahlah gak usah dipikirin mending lanjut makan, pikir Ara.
TBC
Akhirnya setelah sekian abad up juga, kangen gak sama sikembar
Gaje ya yg diatas hihi. Udah dulu ya
'Hai,' -George
See You💙
KAMU SEDANG MEMBACA
TWINS [END]
Fiksi Remaja1 "Ayah lagi ngapain?" tanya Aldrik "Emang kamu gak liat Ayah lagi ngapain?" balas Hans "Tau.Ayah lagi minum," jawab Aldrik "itu tau," ujar Hans lalu dengan santainya dia kembali meminum air dingin yang ada pada botol. "Emm,tapi Ayah.Emangnya Ay...