KETAKUTAN

15.6K 1.3K 61
                                        

cr. pinterest

-----------------------

renjun berjalan dengan riang. hari-harinya sejak kemarin benar-benar membuatnya senang.

saat ia ingin membeli sesuatu di minimarket mobil yang bewarna biru itu berhenti tepat didepan. renjun mengenalnya, membuat renjun berhenti.

wanita cantik dengan pakaian seksi itu keluar, memandang kekanan dan kekiri untuk melihat situasi.

"renjun." anna berjalan kearah renjun dengan perlahan. "belum puas kamu menggoda kekasihku ya?"

renjun hanya diam, tidak berani membalas ucapan anna. "renjun, aku bisa saja membuat keluargamu malu memilikimu. tapi aku cukup sabar kemarin, harusnya tidak perlu berpikir untuk menjatuhkanmu."

"aku punya banyak sekali bahan untuk membuatmu malu. seperti ini?" anna mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkannya foto-foto yang ia dapatkan saat mengikuti jeno.

"bagaimana dengan berita, seorang murid gay? atau, seorang jalang laki-laki? setelahnya akan ku sebarkan di kantor ayah jeno?"

ya, ibu renjun telah pindah ke perusahaan milik jaehyun, ayah jeno. renjun baru mengetahuinya saat ia dan ibunya makan bersama pagi tadi. ingin menanyakan kenapa, ibunya menjawab kalau gaji yang ditawarkan lebih besar tanpa curiga sedikitpun.

"ja-jangan, anna..."

"aku disini bukan untuk bernegosiasi. aku akan melakukannya sebagai peringatan. jika kamu masih mendekati jeno setelah ini, aku akan melakukan yang lebih dari ini." setelahnya perempuan itu pergi meninggalkan renjun dengan perasaan ketakutan.

ibunya benar. dia membuat masalah. harusnya ia tetap mendengarkan dan menjauhi jeno. ia mulai ketakutan sekarang.

takut dengan ancaman anna, dan takut akan hukuman jeno.

👥👥👥👥

disekolah, ramai berkerumunan orang yang melihat mading sambil berbisik. renjun datang dengan ketidak peduliannya, berjalan tanpa mencari tahu apa yang tertulis di mading tersebut.

tapi, bisik-bisik dengan menyebut namanya terdengar semakin kencang. dia mencoba melihat kearah mading, menerobos kerumunan orang banyak.

dimading itu terdapat foto dirinya dan jeno. sekitar 5 foto, salah satunya adalah ciuman bibir.

bisik-bisik makin terdengar, "wah, dia bahkan menggoda laki-laki!"

"waktu itu kekasihku membicarakannya tiba-tiba, apa dia menggoda kekasihku juga?"

"aku dengar keluarga jeno kaya raya dan keluarga renjun bukan golongan orang kaya. darimana jam dan sepatu itu berasal, renjun?"

"apa jeno menyukai servismu? aku bisa membayarmu juga!"

"ah, wajahnya bahkan terlihat menikmati, renjun, ingin mencobanya denganku juga?" tepukan ringan dipantat renjun rasakan.

"murahan!"

"renjun, kamu gay?" teman satu kelasnya meminta konfirmasi dari renjun yang sebenarnya tidak tahu pokok permasalahannya.

"gay?"

belum selesai renjun dijelaskan, tangannya ditarik melewati kerumunan oleh haechan.

"sial, jeno. kenapa belum datang, sih?"

haechan membawa renjun ke gudang yang biasa jeno gunakan, "renjun, kita disini dulu."

"haechan, kenapa semua orang tiba-tiba membicarakanku? bukankah foto yang ada dimading sangat wajar?"

BE OURS - NORENMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang