BERUBAH

10.3K 1.2K 93
                                    

yang sider tidurnya reprepan☺
becanda🙂
-

-------------------

renjun pulang dengan perasaan senang. memasuki kamarnya yang juga ditempati jeno dan jaemin.

kamar yang kosong membuat renjun heran, "kak jeno? jaemin?" saat renjun meninggalkan rumah ini, jeno dan jaemin bilang bahwa hari ini mereka hanya akan berada dirumah dan meminta renjun untuk pulang cepat.

renjun bingung, apa mereka pergi keluar hari ini? mengapa tidak ada yang mengirim pesan padanya?

renjun akhirnya memutuskan untuk mandi setelah mengirimi pesan pada jeno dan jaemin bahwa ia sudah pulang.

👥👥👥👥

jeno dan jaemin. setelah mendapat kabar bahwa renjun sudah pulang, mereka tidak ada niat untuk langsung pulang dan menemui renjun.

alat pelacak yang jeno taruh pada sepatu renjun hanya memberitahu kemana saja hari ini renjun pergi. mungkin ia tetap akan menyambut renjun dengan tangan terbuka dan menanyakan apa saja yang renjun lakukan disana setelahnya mendengarkan renjun bercerita. nyatanya ia tidak seperti itu setelah mendengar informasi dari orang suruhan jaemin.

foto-foto yang diambil menunjukkan segalanya. ciuman di pipi? jeno pikir ia hampir saja gila. mengepalkan tangannya hingga jarinya memutih. ingin sekali mencekik renjun dan menyadarkannya bahwa renjun hanya miliknya.

postingan ryujin pun mereka sudah lihat. first date? jaemin hanya bisa terkekeh pelan. meremat ponselnya, dan membantingnya ke lantai. mungkin ia terlalu lembek pada renjun, sampai renjun melakukan hal ini. seharusnya jaemin tidak membantu renjun untuk pergi jalan-jalan dengan ryujin.

jaemin merasa, ia terlalu memanjakan renjun. menurutnya bertindak seperti jeno akan menyakiti renjun nya. tapi, rasanya dia membuat keputusan yang salah.

ia perlu mengurung renjun seharusnya. melarang renjun dan memaksanya. sia-sia dia terus bersabar dan berpikir untuk mengerti renjun.

bisa-bisanya anak itu memiliki kekasih pada saat ia mendapat ciuman dan pelukan dari orang lain.

jeno pikir, renjun masih terlalu kecil untuk berpikir mempunyai seorang kekasih. bahkan renjun dan ryujin baru saja kenal. ketidak waspadaannya pada ryujin tentu membuatnya menyesal. seharusnya semua orang tidak boleh menyentuh renjun-nya.

renjun seharusnya sadar bahwa dia sudah terikat. tapi anak itu sepertinya tidak memahami dimana dia berada.

"haruskah kita menyingkirkan ryujin?" pandangan jeno lurus kedepan. memikirkan skenario apa yang bagus untuk kematian ryujin.

"tidak. kita harus menyadarkan renjun. jika dia tidak mengerti. walaupun ryujin mati, maka akan ada perempuan lain yang mendekati renjun." sebenarnya jaemin sangat kesal, ingin sekali menyingkirkan ryujin layaknya anna.

jeno bukan tipe orang yang sabar. tapi, dia harus memikirkan ini tanpa emosi. jeno tersenyum, renjun sangat berani padanya. dari dulu, setiap mengambil keputusan, renjun akan bertanya padanya. jeno berperan penting dengan apa yang renjun lakukan. nyatanya sekarang anak itu sudah mulai berani pada jeno.

jaemin tentu merasakan bagaimana tersenyumnya jeno mampu membuat orang yang didekatnya bergidik ngeri. jaemin bahkan berpikir jeno harus pergi kerumah sakit jiwa. terlalu susah ditebak. senyumnya bukan berarti tersenyum.

jaemin memang bukan orang yang baik tapi ia masih waras, dia baru pertama kali melihat orang seperti jeno secara nyata. mungkin saja ia akan dibunuh jika membawa renjun pergi.

BE OURS - NORENMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang