Setelah pertandingan pertama selesai dan beberapa siswa sudah mulai menerima Harry sebagai salah satu pejuang, kini para murid yang berada di Hogwarts kembali dibuat pusing karena sebentar lagi acara Yule Ball akan diadakan.
Para siswa mulai memikirkan taktik yang tepat dan indah untuk mengajak para siswi, sedangkan para siswi sedang menunggu para pangeran pilihan mereka untuk mengajak mereka.
"Apa kau mau menjadi pasangan dansaku?"
"Tidak, maaf."
Entah sudah berapa anak yang berusaha untuk mengajak Lobellia menjadi pasangan dansanya, tapi Lobellia selalu menolak mereka. Lobellia sebenarnya tengah menunggu seorang pangeran pilihannya untuk mengajaknya ke pesta. Ya, walaupun sebenarnya Lobellia tidak berharap banyak bahwa sang pangeran akan mengajaknya mengingat kejadian beberapa waktu lalu.
"Sudah berapa pria yang kau tolak, Bell?" Tanya Daphne.
"Entahlah aku tidak menghitung mereka."
"Sebenarnya kau ini ingin ikut tidak?"
"Tidak, karena aku tidak bisa berdansa."
Alasan Lobellia tidak salah, selain menunggu sang pangerannya, Lobellia juga sebenarnya tidak bisa berdansa. Karena tidak ada waktu untuk mempelajari dansa bagi Lobellia. Itu memang benar, walaupun Lobellia sudah pindah tinggal bersama ibunya yang merupakan princess Solaria, tidak membuat Lobellia bisa berdansa begitu saja.
Common room Slytherin heboh karena teriakan Pansy yang mungkin terlihat senang penuh kemenangan karena seorang prince slytherin berhasil mengajaknya untuk pergi ke Yule Ball bersama.
Lobellia yang berada disana cukup merasa sakit hati karena pangeran yang ia tunggu untuk mengajaknya pergi ke Yule Ball ternyata mengajak orang lain. Lobellia memang seharusnya tidak berharap banyak kepada pria itu.
"Kau pergi dengan siapa, Bell?" Tanya Daphne.
"Sudah aku bilang, aku tidak tertarik Daph, aku akan menghabiskan malamku di kamar saja."
"Ayolah Bell, kesempatan seperti ini tidak bisa kita dapatkan dua kali."
"Kau pergi dengan siapa?" Ucap Lobellia untuk mengalihkan pembicaraan mereka.
"Theodore Nott."
Lobellia membulatkan matanya dan menatap Daphne. "Aku pikir kau ingin pergi dengan Reagan."
"Sebenarnya iya, tapi dia tidak menawariku, jadi karena Theo yang datang lebih dulu jadi aku mengiyakan ajakannya."
"Kasihan sekali dirimu itu." Lobellia berakting menghapus air matanya dan menepuk pundak Daphne.
Lobellia memandang luar Black Lake yang terletak disebelahnya, Lobellia duduk dijendela common room. Ia sangat menikmati pemandangan para putri duyung yang melakukan aksi mereka untuk menghibur Lobellia. Hingga ia tidak sadar bahwa Daphne sudah pergi meninggalkan Lobellia sendiri dan keadaan common room juga sudah sepi, semuanya pergi kekamar mereka untuk mempersiapkan diri mereka untuk Yule Ball besok.
Tiba-tiba ada seseorang yang menyodorkan sebuah kotak besar dihadapan Lobellia yang membuat gadis itu sedikit terkejut.
"Apa ini?" tanya Lobellia sambil mengambil kotak itu.
"Mum yang memberikannya untukmu, aku sudah mengatakan padanya bahwa di Hogwarts akan ada Yule Ball."
"Tapi kau tidak perlu mengatakannya pada Mum aku bahkan tidak memiliki pasangan."
"Bagus."
"Apanya yang bagus?"
"Kita bisa jadi pasangan, aku juga belum mendapatkan pasangan."
KAMU SEDANG MEMBACA
FIREPROOF | draco malfoy ✅
Fanfiction"bukankah kau seorang muggle?, tapi kenapa kau tidak beku karena basilisk?" "ya kau benar, aku juga bingung" Ga ada nenek pink tapi ada om voldy (๏_๏) _______________ Start : 02 april 2021 End : 05 juni 2021