16

698 86 26
                                    

"Aisyah...... duh.... maaf banget ya.... ini salah Alwi karna ceroboh nggak liat - liat tempat. Maaf ya Aisyah...." tak enak ummi menatap Aisyah.

Saat ini mereka tengah sarapan bersama. Ada Abi, ummi, Aisyah, Alwi dan Yuki. Sementata yang lain sudah berangkat lebih awal.

"Sekali lagi mas minta maaf ya Syah.... mas Alwi nggak tau kalau ada Aisyah di sana. Mas fikir semua sudah tidur." Tak enak Alwi

Aisyah berusaha menetralisir rasa sesak yang menyeruak di dada. Iapun menarik nafas panjang lalu ia buang.

"Kenapa mas alwi melakukan itu?"

Alamakk

Alwi tercekat mendengar pertanyaan Aisyah, sementara abi dan ummi hanya menunduk sembari menahan tawa. Sedang Yuki pura - pura tak tau sembari menyibukkan diri dengan ayam kremes dipiringnya.

"Em.... ya....itu.... em....." bingung Alwi harus menjelaskannya dari mana.

"Namanya juga suami istri Syah... kadang suka kelepasan." Ucap abi masih berusaha menahan tawanya.

Aisyah syok mendengar ucapan Abi barusan.

"Suami istri?" Kaget aisyah tak percaya.

"Loh emangnya kamu belum tau Syah?" Tanya ummi sembari mengambil timun di piring.

Aisyah yang lemas hanya bisa menggelengkan kepalanya. Ia tak menyangka jika ternyata Alwi dan Yuki adalah pasangan suami istri. Pantas saja mereka berdua sering terlihat dekat. Karna setaunya Alwi bukanlah tipe lelaki yang mudah bergaul dengan perempuan.

"Oh maaf.... ummi kira kamu sudah tau nak...."

"Memangnya kapan pernikahan itu terjadi?" Tanya Aisyah menatap sedih Alwi.

"Udah lumayan lama sih, enam bulan lebih, mungkin jalan tujuh bulan."

Kenapa aku nggak tau apa - apa? Jadi sebelum aku tinggal disini, mereka sudah menikah? Pantas saja mereka kerap terlihat mesra.

"Dulu mereka nikahnya baru ijab qobul aja, mau walimahan sebenernya, tapi merekanya masih sibuk banget. Jadi sampai sekarang masih belum walimahan deh...."

Aisyah meremas dadanya yang terasa perih. Ia tak menyangka jika lelaki yang selalu memenuhi hatinya ternyata merupakan suami orang.

*****

Pulang kuliah, Yuki sengaja datang ke kampus Miko tanpa pemberitahuan. Tentu saja, jika Yuki memberitahu Miko akan kesana, sudah pasti Miko akan kabur.

"Liat Miko nggak?" Tanya Yuki pada seorang mahasiswa yang tengah duduk di depan gedung perpustakaan.

"Tadi gue liat dia mau ke parkiran."

Sial!!

Tanpa menunggu lebih lama, Yuki langsung berlari menuju parkiran.

Yuki celingak - celinguk kesana - kemari mencari keberadaan Miko. Seketika matanya membulat saat melihat Miko mulai mengenakan helmnya. Iapun segera berlari mendekati Miko.

"Miko tunggu!" Panggil Yuki sembari menarik lengan Miko.

"Yu...Yuki? Ngapain lo kesini?" Kaget Miko mulai panik.

Tiba - tiba Yuki meraih kunci motor Miko dan langsung menyembunyikannya.

"Eh .... mau dikemanain kunci motor gue?" Panik Miko turun dari motor.

"Gue bakal kembaliin kunci motor lo, tapi sebelum itu, kita harus bicara!"

Ah sial! Pasti Yuki mau bahas soal Susan! Ckk!!

Married a Junior (Pending)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang