Tak ada yang bisa kami lakukan lagi mengingat waktu yang benar benar tengah malam, kegiatan kota nampaknya juga beranjak tidur, dan kami sendiri harus tetap menjaga kesehatan agar dapat melanjutkan konser yang masih tersisa beberapa tempat lagi.
Sepulang dari Malioboro, aku dan Lucas bergegas mencari penginapan terdekat untuk sekedar mengistirahatkan badan untuk satu malam.
Sembari masih merasa bersalah yang amat mendalam juga memikirkan dengan cara apalagi aku mencari dia, aku membuka surat yang diberikan lelaki itu kepadaku. Lucas sudah tidur sejak 1 jam yang lalu, namun di jam 3 pagi ini nyatanya aku masih terjaga.
Padahal aku sudah berusaha selama itu menunggumu, hingga akhirnya nya aku menemukan mu namun dalam keadaan yang sulit untuk kita bisa kembali lagi seperti dulu.
Aku seharusnya juga tau, jika surat terakhir kali yang kukirimkan beserta hadiah itu mungkin saja tidak pernah kau baca. Tak apa
Namun jika kamu membaca surat itu maka seharusnya kamu juga sudah tahu betul kan? Aku masih disini Ten, selama 7 tahun aku masih di sini, ditempat kamu menjanjikan untuk bertemu. Di tanggal dan bulan yang sama aku masih disini, 1 tahun 2 tahun dan selama 7 tahun.
Menunggu itu sudah seperti makanan sehari hariku, pahit namun aku terlanjur sudah terbiasa.
Namun kamu juga harus mengingat satu hal juga, sabar itu semua ada batasnya. Lelah ada batasnya, dan untuk saat ini aku tidak tahu kapan itu terjadi, namun aku melihatnya sejak sekarang. Jadi Ten,..
Jika kau benar membaca surat itu dan surat ini, pertama Tama aku meminta maaf aku tidak ada disana disaat kau benar benar datang. Kau tahu.
Tapi, diwaktu yang mendatang jika ternyata memang kita tidak ditakdirkan untuk bertemu lagi dan memperbaiki semuanya seperti semula, atau jika kita bertemu dalam waktu yang tak terduga namun aku sudah lelah dan menyerah. MaafTenang saja, jika kau dalam kebingungan apakah aku masih menunggu atau tidak, aku akan datang ke fansignymu lagi lain kali, namun dengan surat terakhir. Aku tidak akan berharap lagi kepadamu, aku akan berhenti mencintaimu, aku akan hidup dengan lembaran baru tanpa embel embel kamu didalamnya. Maaf tapi aku juga harus berpikir rasional.
Kau tahu harus memilih mana, karena itu pilihanmu. Aku yang datang dengan surat terakhir, atau opsi lainya. Jangan khawatir, aku juga berusaha. Apapun hasilnya, mari kita hidup dengan kehidupan yang baik tentunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
5 Juni || Ten ✔️
Fanfic(Tamat) "Kau menghilang tanpa jejak bersama akun instagram mu, tanpa kata perpisahan dan putus dari mulutmu.. dan aku masih menunggu." -inara "Semoga kita dipertemukan dengan rasa yang masih sama, mari mencintai untuk waktu yang lama, Selamat tidur...