POSSESSIVE ABANG [Childish Version]

0.05

05. Possesive-HILANGNYA PREDIKAT JANDA.

Hari ini adalah hari ulangan Bebi.

Renata, Eliro dan Kensa sudah pergi ke Jakarta kemarin malam.

Awalnya Kensa ingin di sini menemani Bebi namun Bebi menolak karena bagaimanapun cukup Bebi yang tidak bisa hadir di acara itu jangan sampai Kensa juga tak hadir.

Kensa hanya menurut karena Renata memberi tahukan bahwa sifat Bebi cukup keras kepala.

Bebi berangkat ke sekolah dengan Juki nya alias motor ninja hitam besar miliknya.

Jangan salah kecil kecil Bebi juga jago motor, tukang balap liar dan juga suka banget sama yang namanya tawuran.

Bebi naik motor menggunakan celana hitam panjang Levis dengan sobekan di lututnya.

Bebi pergi ke sekolah dengan cepat karena waktu sudah menunjukan pukul 6.38.

15 menit Bebi menempuh perjalanan menuju sekolah dan tepat saat Bebi datang gerbang juga akan di tutup, beruntung Bebi bisa masuk duluan.

Bebi membuka helm nya lalu berlari ke arah toilet dengan celana yang masih di pakainya berniat mengantinya dengan rok pendek abu abunya.

Selesai ganti Bebi kembali berlari menuju kelasnya dan tepat dia masuk gurupun masuk kedalam.

"Baik anak anak ibu kesini cuman mau ngasih info kalau ulangan di tunda besok soalnya kertas soal matematika nya jatuh di kubangan air dekat rumah ibu" ringis bu Dewi guru matematika kelas ips3.

Bebi melongo, dia melewatkan pernikahan mommy nya demi ulangan matematika tapi di undur.

"Bangke" umpat Bebi sedangkan Vino yang berada di pinggir nya hanya tertawa pelan.

"ALLHAMDULILAH YA ALLAH REZEKI ANAK BODO" ujar Wisnu kegirangan.

Bu Dewi geleng geleng "kelas juga kosong sampe jam istirahat jadi gunakan waktu kalian untuk belajar sendiri" ujar Bu Dewi lalu pergi meninggalkan kelas ips3.

Bebi bangkit dari duduknya lalu berjalan keluar kelas membawa tas nya.

"WOY BEB MAU KEMANA?" Heran Vino.

"Mommy nikah Bebi mau ke Jakarta hadirin acara mommy" ujar Bebi lalu pergi.

Bebi pergi ke toilet menganti rok nya dengan celana Levis hitam dengan sobekan di lututnya lalu berlari kembali menuju parkiran motor nya.

Bebi memakai helmnya lalu mendorong motornya perlahan hingga keluar gerbang yang memang tidak di kunci.

Bebi mengeluarkan motornya lalu menjalankan nya dengan cepat menuju Jakarta tanpa menghiraukan panggilan satpam yang memergoki nya.

Bebi memacu kecepatan motornya hingga kecepatan penuh dan juga menyalip kendaraan lain yang menghalanginya.

Sudah cukup lama di jalan Bebi memandang jam nya yang sudah menunjukan pukul 9.21 artinya acara ijab Kabul mommy nya sudah berlangsung.

Dia semakin meningkat kecepatan motornya hingga pukul 10.07 dia sampai di tempat yang kemarin mommy nya berikan.

Bebi memarkirkan motornya di parkiran gedung pernikahan itu dan kebetulan banyak sekali kendaraan yang terparkir disini.

Bebi melepaskan helm nya membiarkan rambut hitam sepunggung nya terurai kebawah dengan gelombang di ujung rambut.

Bebi berlari ke dalam di lihat disana mommy nya yang sedang menyalimi banyak sekali tamu tamu.

Bebi tersenyum lalu pandangan nya jatuh pada seseorang yang familiar di matanya, dia lengkap dengan balutan jas yang tampak begitu tampan, ya siapa lagi kalau bukan sahabat nya Levin.