Yang udah pernah baca cerita Kiemaw, udah tau kan aturannya? Yashhh jangan ada yang dilewat XD takutnya nanti jadi bingung, seperti biasa Kiemaw gak langsung nyampein masalahnya to the point^^
Selamat Membaca (灬º‿º灬)♡
Rasa takut itu hilang sebab orang yang dicari telah ada di hadapan. Tapi tetap saja, beberapa pasang mata masih menatapnya aneh.
"Pacarmu?" Salah satu dari mereka bertanya pada orang yang Jungwon panggil dengan sebutan 'hyung.'
Orang itu tak menanggapi, membawa Jungwon ke tempat yang sekiranya lumayan sepi.
"Aku tak mengharapkan kedatanganmu, Jungwon. Bagaimana bisa kau ada di sini?" Khawatir? Jelas saja. Ini pertama kalinya melihat seorang Yang Jungwon menapaki tempat yang tak seharusnya ia berada.
Pundak Jungwon dipegang lembut, pancaran teduh terlihat pekat di mata yang tengah Jungwon tatap lekat-lekat.
"Heeseung hyung—" Dialah Heeseung.
"Eomma dan appa... " Suaranya bergetar bibir pucat serta mata mulai basah. Jungwon menunduk dalam-dalam. Tak ingin air matanya jatuh tapi ia tak mampu mengadahkan kepala menampakkan kesedihannya.
Ia terlalu lemah sebelum sebuah pelukan menjadi energi baru untuknya. Heeseung memeluk begitu hangat, tak membiarkan kesedihan dan dinginnya malam menyerang tubuh ringkih itu.
"Haha, drama sudah dimulai ya?" Jungwon mengernyit di dada Heeseung. Meremat baju bawahnya sebelum melepas pelukan dan menatap orang yang lebih tua itu dengan pandangan heran.
"Karena kau sudah lihat sendiri jadi tak ada yang perlu kututupi, sebenarnya aku sudah lama tahu kalau hubungan eomma dan appa mulai tak beres." Jungwon menatap sang kakak.
"Aku tahu kok kalau appa selingkuh. Tapi tak berani bilang padamu apalagi eomma."
Netra teduh Heeseung terpaku pada bintang malam. Di kala sendu menyerang tapi ia masih bisa tersenyum. Bukan karena tak sedih melihat keluarganya di ambang kehancuran tapi ia ingin dijadikan cerminan bagi sang adik, bahwa masalah ini tidak akan membuat mereka terpuruk dan jatuh begitu saja."Ap—apa karena ini hyung berubah?"
Sampai akhirnya pertanyaan itu terlontar.
Heeseung memang tak terpuruk ataupun jatuh tapi sebagai gantinya, dia melarikan diri dari masalah dan bertemu dengan dunia barunya.
(Well, aku gak menggambarkan setiap anak broken home buruk ya, guys. INGAT!!! Ini cuma fanfic^^)
"Heeseung! Bersiaplah, giliranmu sekarang!"
Teriakan keras menginterupsi keduanya.
Heeseung tak menjawab pertanyaan tadi, hanya menepuk pundak Jungwon dan berlalu setelah berkata
"Kita bicara nanti, tunggu di sini sampai aku selesai."
Dan anggukan kepala Jungwon menjadi jawaban melepas kepergian kakaknya yang berlari semangat menuju tempat semula.
Kikuk, ketika menunggu Heeseung selesai. Jungwon tak tahu harus melakukan apa terlebih beberapa orang datang seolah sengaja mengganggunya. Sebelum semakin dekat, Jungwon pergi mencari tempat yang lebih aman.
Beberapa menit berlalu, bertanya-tanya apakah Heeseung sudah selesai atau belum. Sesaat kakinya akan melangkah ke tempat Heeseung berada, tangannya sudah di tarik sangat keras hingga masuk ke dalam mobil.
KAMU SEDANG MEMBACA
✓꧁IRIDESCENT꧂ [ JAYWON ] Jay X Jungwon
Fanfiction[COMPLETED] Jay bagi Jungwon, racun yang membuatnya candu. *** 02.07.21 - 22.11.21 ©2021 Kiemaw Jay X Jungwon