Bab 24 | Hingga Akhir Waktu

19 1 0
                                    

Selamat Membaca Kisah
Perjalanan Mereka

Now Playing : Nineball - Hingga Akhir Waktu

***

Bab 24 |  Hingga Akhir Waktu

Takkan pernah ada yang lain disisi segenap jiwa hanya waktu tepiskan rasa sepi ini bersama hingga akhir waktu

***

Pikiran kali ini hanya terdapat ruang gelap gulita tiada cahaya ataupun yang lainnya dapat menyinari tempat ini. Ia berjalan dengan mengandalkan Indra peraba nya berharap ada sesuatu yang mengenai tangannya.

Namun yang ia lakukan benar benar nihil, ia gagal, ia sudah putus asa tidak ada lagi yang bisa ia lakukan, tidak ada lagi cara yang bisa ia dapatkan untuk keluar dari dalam sini. Sampai akhirnya ia memilih berlari sekuat tenaga kemana jalan yang entah ia tuju, sampai pada saat ia berlari kakinya malah tersandung sesuatu.

Bruk!

Alhasil dirinya terjatuh dengan rasa sakit yang lebih sakit dari sekedar jatuh di aspal. Walaupun ini bukan di bumi tapi apapun itu yang jatuh tetaplah jatuh akan tetapi rasa sakit yang ia rasakan jauh lebih sakit dari sebelumnya.

Sambil menahan rasa sakit di kakinya ia tetap tidak mau menangis, karena menangis membuat dirinya lemah. Akan tetapi sekarang dirinya sudah tidak berdaya dan tidak bisa berbuat apa-apa hanya itu yang ia rasakan sampai suatu cahaya membentuk persegi panjang yang menampilkan sebuah gambar dan suara.

"SEBENARNYA, AKU TIDAK PUNYA TRAUMA APAPUN ALPHA. SELAMA IMI AKU BERBOHONG KEPADAMU, AKU BERBOHONG PUNYA TRAUMA MENARI," teriak Ixora.

Alpha mencerna kata-kata yang baru saja di keluarkan Ixora. Ia tidak menyangka bahwa selama ini waktunya terbuang sia-sia hanya untuk membantu orang yang berbohong. "Jadi, Begitu ceritanya," ucap Alpha sakarkis.

"MAAFKAN AKU ALPHA. AKU MELAKUKAN SEMUA INI AGAR AKU BISA MENCARI ORANG YANG BISA AKU PERCAYA DAN MEMBUAT AKU NYAMAN. AKU SELAMA INI MENCARI APA YANG SUDAH HILANG DALAM DIRI AKU DAN SEKARANG AKU MENEMUKAN NYA YAITU BERSAMA KAMU.  ALPHA,"

"Jadi kamu meminta bantuan Muros untuk menemui aku, " ucap Alpha yang enggan menatap Ixora.

"Sebenarnya ada satu hal yang kamu ketahui dari Muros. Aku tahu dia itu adalah pelatih dance kamu, kamu dan dia sudah kenal lama kan. Sebenarnya ia mendekati kamu untuk menghancurkanmu," jelas Ixora.

Ixora yang mulai mengusap air mata langsung kembali menatap Alpha karena ia merasa bersalah.

"Bohong!"

Satu suara mencampuri urusan mereka dan ia adalah Muros—pelatih dance Jd Eleven dan sekaligus temannya Alpha.

"Sebenarnya apa yang di katakan Ixora itu bohong. Ia mengada-ngada agar ia bisa menjauh dari gue dan dekat dengan lo, "

Berapa terkejutnya Alpha mendengar apa yang di sampaikan Muros barusan."Apa! Benarkah itu Bu?" kaget Alpha.

"Iya. Aku dan Ixora sudah berpacaran sekitar 3 tahun dan ternyata selama ini gue salah telah menitipkan dia ke elo kalau gue tahu dari dulu kalau lo punya hati sama dia," jelas Muros.

ASS [6] (Bukan) Si Sulung Alpha ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang