crazy psycho-benar-benar berubah

9.1K 405 6
                                    

Hallo guys💙

Kangen ngga?

Jangan lupa vote yaps and comment💙

Share juga cerita-nya💙

Happy readding guys💙

Maff gusy up-nya lama soal-nya author lagi kurang enak badan jadi susah mikir😭

'Kau bilang akan singgah tapi nyata-nya kau berpindah'.
~Queenzia anastasya.

_____________________

Saat ini zia,dan dua manusia tampan itu sedang berjalan di koridor sekolah.mereka hendak pergi ke kantin,ya karena sekarang saat-nya jam istirahat pertama.

Zia duduk di kursi kantin dan di-ikuti oleh nickol dan laskar.zia yang sedang melamun terkejut saat laskar memanggil-nya.

"Zi,".panggil laskar.

"I-iya apa kar?".jawab zia yang masih sedikit kaget.

"Ngga usah di liatin".laskar memperingatkan zia.

Zia,sedari tadi sedang melihati nathandan vanya, yang sedang asik makan dan mengobrol layak-nya seorang kekasih yang sedang kasmaran.

"Gw ke kamar mandi dulu ya".pamit zia dan meninggalakan laskar dan nickol,yang menatap kepergian dengan sendu,mereka tau zia ke kamar mandi untuk menangis.

"Udah biarin dia butuh waktu".ucap laskar menghentikan nickol yang hendak mengejar zia,namun di hentikan laskar.

Sementara di meja lain dua sepasang kekasih sedang asik makan dan mengobrol,mereka seperti tidak ada beban,padahal ada seseorang yang sedang menangis menyakasikan semua yang kedua-nya lakukan.

"Besok-kan kita tunangan aku,udah ngga sabar deh".ucap vanya,dengan antusias.

"Aku juga".balas nathan sambil menggenggam tangan vanya.

"Ehhhh terus cewe yang ngikutin kamu,terus itu gimana ya?".tanya vanya,pada nathan.

"Ngga usah di pikirin ngga penting".ucapan nathan,tidak sengaja didengar zia yang baru saja kembali dari toilet.

Brak....!

"Ouh...jadi selama ini aku ngga penting?!".ucap zia,si pelaku yang menggebrak meja.

"Maksud lo apa?!".tanya nathan dengan nada tinggi.

"Inget lo bukan siapa-siapa di hidup gw!".
"Dan inget lo cuma benalu yang cuma bisa hidup dengan belas kasihan orang lain!".ucap nathan dan menggandeng vanya pergi dari kantin.

Laskar dan nickol,mendekat pada zia,yang sedang menangis dan terduduk di lantai kantin.laskar membantu zia duduk di kursi.

"Lo ngga papa kan zia?".tanya laskar.

"Ngga papa".ucap zia sambil mengusap air mata yang mengalir di pipi-nya.

"Nih zi di minum dulu".ucap laskar memberi teh hangat yang baru saja ia beli.

"Makasih".ucap zia.

"Sama-sama zia,seharus-nya lo ngga usah dengerin ucapan dia,eamng udah gila tuh orang!".sarkas nickol.

"Ya udah balik ke kelas aja".ucap laskar.

_______________________

Pagi hari ini zia sedang membaca novel yang ia temukan di nakas samping tempat tidur.ia membaca novel sudaah sekitar 20 menit.

Crazy Psycho[COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang