Crazy Psycho[COMPLETED]

Crazy Psycho-sweet day (?)

Hallooo gusy👋

Yok biasain vote sebelum baca💙

Share juga ceritnya ke sosmed sama temen kalian biar tambah ramai💙

Happy reading <3

Enjoy time<3

Tiga hari kemudian...

Kini zia dan erina berada di kamar mansion milik erina.mereka berdua sedang mengobrol ringan.

Zia,sengaja mengajak erina,mengobrol untuk menghilangkan stres.setelah kejadian itu dokter menyarankan agar erina,tidak dibiarkan sendiri karena bisa saja dia,akan terus terbayang-banyang kejadian kemarin.

Dan ya nathan,menyuruh zia,menemani sang bunda.

"Bun,sekarang udah waktunya,minum obat.aku ambil obatnya bentar".ujar zia,sambil mencomot plastik berisikan obat.

Erina,menatap zia,dengan senyumnya."bunda,beruntung banget bisa dapet mantu kaya kamu,".ucapnya lembut.

"Bunda,bisa aja.oh iya bun,aku mau tanya boleh?".ucap zia,sambil menyodorkan beberapa pil obat kepada erina.

"Tanya apa?".jawab erina,setelah menenggak habis obat tadi dan minum air putih.

"Emm..sebenarnya tante chatrine sama axel,itu siapa?".tanya zia.

"Bukannya kamu,udah tau zi?".

"Iya maksud zia,itu gimana cerita kok papahnya nathan,bisa nikas sam tante chatrine?".jelas zia.

"Jadi gini-----

Flashback on

"Mas dia,siapa?".tanya erina yang menggendong bayi berumur sekitar 7 bulan.

"Istri saya".jawab naedra,enteng.

"M-maksudnya apa?".tanya erina,tak percaya.

"Iya dia istri saya.kenapa kamu,tidak terima?silahkan kamu keluar dari disini.".erina menggeleng.

"Terus itu bayi siapa?".

"Ya anak saya lah!".jawab naedra.

"Sana kamu,buatkan saya dan istri saya minum".suruh naedra,pada erina.

"Tapi kan--

"Cepet!".

Erina,melangkah pergi dengan tangisnya.

Dia masih tidak percaya suaminya telah menikah lagi dan mempunyai seorang anak dari perempuan lain.

Rasanya sakit sekali.tapi dia harus kuat demi nathan,dia tidk boleh menyerah ini semua demi anaknya.

Sebenarnya erina,ingin keluar dari sini tapi ya sudahlah.

"Ini minumannya".ucap erina,sambil menaruh nampan berisi gelas yang berisi teh.