+21+ To My World

169 37 60
                                    

Haiiii...
Aku balik lagi...
Gak kerasa walaupun jarang update udah sampe part 21 aja 😆😆

Tepuk tangannya teman... 👏

Cerita ini akan di up kalo aku mood aja ya.. Maaf buat kalian yang nungguin soalnya aku baru sibuk banget ngerjain tugas and part time.

Terimakasih sudah mengikuti ceritanya sampai sekarang...


+++

Datanglah ke duniaku,
Hidupkan,
Bermimpilah untuk duniaku,
Bakar itu,
Kamu adalah duniaku.

To My World ~ Produce X 101

+++

     Tiga hari Yuna tidak bisa beranjak dari tempat tidurnya. Bahkan hari keempatnya Yuna harus berjalan seperti pinguin. Yuna pernah membaca di internet jika sakitnya tidak akan lebih dari tiga hari lalu apakabar dengan dirinya.

     Yuna sempat bingung apakah Yuna yang lemah atau Jimin yang terlalu bersemangat.

     Yuna menggelengkan kepalanya menghilangkan pikiran tidak bergunanya.

"Jika seperti ini aku tidak akan pernah melakukannya lagi," gerutu Yuna menuruni tangga.

     Taman belakang rumah Jimin menyapa Yuna. Angin yang berhembus ringan dengan cahaya matahari yang hangat. Yuna duduk di tanah setelah mengambil kain yang berada tak jauh dari pintu masuk.

"Dia terlihat serius saat bekerja."

     Yuna melihat jendela ruang kerja Jimin yang menampilkan sosok pria itu duduk membelakangi jendela.

"Yuna?"

     Yuna menoleh. Melihat kakek Jimin berjalan ke arahnya.

"Kau sedang mengamati Jimin rupanya," celetuk Dongwook dengan senyuman di bibirnya. Yuna sempat terpana melihat wajah rupawan kakek Jimin itu. Walaupun diusianya yang tak muda lagi, Yuna bisa menjamin jika kakek Jimin itu masih bisa melakukan casting actor.

     Deheman Dongwook menyadarkan Yuna dari lamunannya. Dongwook terkekeh.

"Apakah aku setampan itu?"

     Yuna membolakan matanya. Dirinya ikut terkekeh, "Iya, pantas saja Jimin menjadi setampan itu."

     Yuna kembali melihat kegiatan Jimin hingga Jimin membalikkan kursinya. Mata mereka bertemu. Tatapan terkejut dapat Yuna lihat dari mata Jimin hingga membuatnya kembali terkekeh.

"Jimin terlihat sangat menjagamu," cetus Dongwook mengikuti arah padang Yuna, "Aku tidak pernah melihat Jimin menjaga seseorang dengan serius sebelumnya."

✔️°•Danger•° JIMIN [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang