"Apa susahnya buat ngomong?"Selamat membaca
Author Pov
Gracia membawa Shani ke rumahnya, setelah melalui perdebatan yang cukup panjang saat diperjalan tadi.
Gracia berniat meminjamkan bajunya untuk Shani karna ukuran baju mereka sama.
Gracia membunyikan klakson motornya setelah sampai didepan gerbang.
Pintu gerbang pun dibuka oleh satpam rumah Gracia.
"Sore bosss" sapa satpam itu pada Gracia dan hanya ditanggapi senyuman tipis oleh Gracia.
Gracia menyipitkan matanya saat melihat ada sebuah mobil yang sangat dia kenali terpakir di halaman rumahnya.
"Kak mamah sama papah aku kayaknya udah pulang deh, nanti kak Shani aku kenalin yahh sama mamah papah" ucap Gracia sesaat setelah Shani turun dari motornya.
"Hah??" Shani terkejut mendengarnya, entah mengapa ada rasa takut saat hendak bertemu dengan orang tua Gracia.
Ini adalah kali pertama Shani bertemu dengan orang tua Gracia, karna sejak duluu dia tak pernah bertemu.
Bukan karna Gracia tak mau mengenalkannya, tapi karna orang tua Gracia saat itu masih tinggal di luar Negeri.
Gracia terkekeh melihat raut wajah Shani yang terlihat gugup.
"Mereka nggak galak kok kak, lagian pasti mamah seneng kalo ketemu cewek cantik kayak kak Shani" jelas Gracia dengan senyum jailnya.
Shani hanya bisa pasrah saat Gracia menggandeng dan membawanya masuk ke dalam rumah.
"Adek pulangggggg" teriak Gracia seperti anak kecil.
Keynal dan Naomi yang sedang asik menonton TV pun mengalihkan pandangan mereka ke anak kesayangannya itu.
Shani tersenyum manis ke arah kedua orang tua Gracia, walaupun agak sedikit takut saat melihat wajah orang tua Gracia yang menatapnya tanpa berkedip.
"Mahh itu bukannya cewek yang dibawa adek malem itu yahh, yang katanya lagi mabuk ituu" bisik Keynal ketelinga Naomi.
Naomi tak menjawab perkataan suaminya melainkan melangkahkan kakinya menghampiri Gracia dan Shani. Keynal yang merasa ditinggalkan langsung melangkah dengan cepat menyusul istrinya.
Shani tersenyum lagi ke arah Naomi saat berhadapan dengannya.
Shani mencium punggung tangan Naomi membuat Naomi tersenyum dengan sendirinya.
Kemudian Shani berganti menyalami Keynal."Haloo om tantee, kenalin saya Shani" ucap Shani memperkenalkan diri.
"Oh jadii kamu yang namanya Shanii?" tanya Naomi sambil tersenyum melirik ke arah Gracia.
Shani tersenyum malu, dia tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.
"Mahhhhh" panggil Gracia memberi kode karna was-was jika mamahnya akan mengatakan suatu hal yang membuat reputasinya turun.
"Gracia sering cerita tentang kamu lohh" jelas Naomi membuat Gracia melotot ke arah mamahnya itu.
Shani tersenyum kikuk mendengarnya, dia melirik ke arah Gracia yang tengah menggigit bibir bawahnya sendiri karna malu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Playgirl VS Badgirl Troubelmaker(END)✓✓
Random"Satu cinta saja tak cukup untukku, hatiku masih saja terasa sepi"__ Shani. " Senakal-nakalnya gue, gue nggak pernah tuh mainin hati orang"__ Gracia. "Dari banyaknya insan di dunia ini, mengapa harus kamu yang aku cinta Gracia??"__ Misellia