KAYLA 19

1.8K 196 324
                                    

Happy Reading<3

****

"KAYLA LO DIMANA,"

Teriak Kenzo seraya menuruni tangga,ia sedang mencari salah satu map,ia lupa ditaruh dimana,jadi dirinya akan menyuruh Kayla untuk membantu mencarinya,tapi kemana istrinya itu,disaat ia bangun tidur sampai sekarang belum terlihat.

"KAYLA LO DIMANA SI," teriak Kenzo lagi.

Setelah melewati undakan tangga terakhir,Kenzo berjalan menuju dapur,siapa tau Kayla ada disana kan?

Bukan Kayla yang ia lihat,melainkan bi Asih. "Bibi liat Kayla ga?"

Bi Asih yang sedang membereskan dapur terlonjak kaget,posisinya memang membelakangi Kenzo,lantas ia berbalik menghadap tuan nya. "Tadi non Kayla udah berangkat sekolah,"

Ah iya! Mengapa Kenzo bisa lupa kalo hari ini Kayla sekolah,ia melihat jam di pergelangan tanganya sudah pukul 07:00 pantas saja Kayla sudah berangkat,sepertinya ia yang bangun kesiangan hari ini,tapi tumben sekali Kayla tak membangunkanya,apa dirinya saja yang tidurnya terlalu pulas?

Lebih baik sekarang ia kembali mencari map itu.

****

Di SMA Pelita Jaya istirahat sedang berlangsung,seperti kebanyakan murid,Kayla dan Bela tengah berada di kantin,di depan mereka terdapat semangkok baso dan satu gelas es teh manis.

Sedangkan Ica,perempuan itu tengah duduk sendiri,posisi nya agak jauh dari tempat Kayla.

Bela menoleh pada Ica yang tengah menatap Kayla,ia terkekeh pelan,jika saja Ica tak seperti itu,pasti persahabatan mereka masih tetap baik-baik saja.

"Suami lo masih pacaran sama Ica kay?," Bela bertanya seraya mengalihkan pandanganya dari mantan sahabatnya kepada Kayla yang tengah memakan baksonya dengan tenang.

"Gak tau,tapi kayaknya masih," jawabnya seraya mendongak lalu melihat sekilas pada Ica.


Bela memicingkan matanya."Kok lo diem aja sih,emang nya hati lo gak sakit apa?"

Kayla menyeruput es teh nya. "Sakit lah,tapi ya mau gimana lagi,kalo aku suruh mereka buat pisah pasti mereka nolak,biarin ajalah,"

Kayla tersenyum miris."Aku emang istrinya kak Kenzo,tapi bukan aku yang jadi pemilik hatinya,aku gak bisa apa-apa."

Bela menatap iba pada sahabatnya,ia juga perempuan ia tau bagaimana sakitnya. "Yang sabar ya,kalo lo mau curhat atau apapun lo boleh dateng ke gue," ujarnya seraya tersenyum.Kayla mengangguk.

****

Kayla tengah berdiri di depan gerbang sendirian,Ica juga ada si tapi posisinya agak jauh dari Kayla,sekolah sudah sepi,karna bel pulang sudah berbunyi sejak 30 menit yang lalu,sepertinya tinggal mereka berdua,ada satu mobil lagi di dalam parkiran tapi Kayla tak tau itu milik siapa.

Satpam juga masih ada tapi sepertinya tengah berkeliling terlebih dahulu.

Ia ingin pulang tapi tak tau dengan siapa,ponselnya lowbet,uangnya habis,masa ia harus berjalan dulu untuk mengambil uang di atm,masalahnya letak atm nya cukup jauh,ah sepertinya ia sedang sial hari ini.

KAYLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang