31| Basecamp diserang

1.5K 102 4
                                    

Jika mereka berdiri dibelakangmu,lindungilah mereka.Jika mereka berdiri disampingmu,hormatilah mereka.Dan jika mereka berdiri melawanmu,kalahkan mereka.

~Alpharo~



~Alpharo~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









°°°

Alona dikejutkan dengan pintu yang dibuka dengan terburu-buru dan setelahnya pintu itu dibanting dengan begitu tak pedulinya.

"Astaga!Kenapa buru-buru sih?!"Abe hanya melirik gadisnya sekilas lalu lanjut meminum susunya dengan terburu-buru hingga membuatnya tersedak.

"Minumnya pelan,Faizan!Kan tersedak.Kenapa sih terburu-buru?"kata Alona sembari menepuk pelan punggung kekasihnya.

"Ayo duduk dulu,minum itu ngak baik sambil berdiri,Faizan"Abe menurut tetapi wajah gelisah ya tak luput dari pandangan sang gadis.

"Kenapa sih wajahnya gelisah?Ada masalah di Alpharo?Atau disekolah?"Abe ragu-ragu menatap kekasihnya untuk menjelaskan.

Alona yang mengerti pun mengangguk meyakinkan,"Kasih tau aja,ngak apa kok."Abe menatap lekat kekasihnya lalu mulai menjelaskan.

"Basecamp di serang dan dari kabar yang bagian pelapor,dia lapor bahwa basecamp rusak parah.Ah ngak tau aja gimana berartinya Basecamp bagi Alpharo"jelas Abe Frustrasi.Alona menatap lekat kekasihnya.

"Ayo sekarang kamu pergi.Aku izinin kali ini.Tapi,dengan syarat kamu pulang ngak buat aku pingsan.Aku ngak mau kamu kayak gitu.Janji sama aku,kalo kamu tak akan menyerang jika mereka tak menyerang.Dalam artian,ngak usah balas dendam"Abe menghela napas lega saat gadisnya mengijinkan meskipun dengan persyaratan yang terasa berat dengan terpaksa Abe menyetujuinya.

"Makasih,Yang.Aku berangkat kalo gitu."Alona melangkah ikut guna mengantar kekasihnya.

"Tunggu,tunggu sebentar"Langkah Abe Terhentj saat gadisnya menginterupsi dirinya untuk berhenti sebentar.Abe menoleh menatap gadisnya dengan kening berkerut dan setelahnya tersenyum tipis saat melihat gadisnya datang dengan kotak P3K digenggamnya.

"Aku ngak tau ini berguna apa ngak disana,yang pastinya kamu harus selalu bawa ini.Apalagi basecamp ancur dan semua barang juga pasti hancur,jadi aku harap kalian bisa pakai ini."Abe mendekap gadisnya setelah mengambil kotak P3K itu.

"Makasih Yang.Aku pasti akan pakai ini.Dan kamu benar,disana mereka udah babak belur."Alona menatap takut kekasihnya.

"Kamu janji yah,ngak pulang dengan keadaan kayak sebelumnya"Abe mengangguk guna memenangkan gadisnya yang begitu mengkhawatirkan dirinya.

"Aku berangkat"gadis itu menganguk pelan tak lupa mendada sang kekasih.

Pria jangkung dengan kuda besi kesayanganya memacu jalan raya dengan begitu kencangnya.Jika dilihat cara mengendarai motor si pelaku sangat kasar dan penuh emosi.Mata yang menatap tajam kearah depan dengan seakan didepan sana sudah ada sang korban yang akan dihabisinya.

Pria itu seakan tuli dengan berbagai umpatan kekesalan dari sang pengendara lain,dirinya terus memacu dengan cepat.Tanganya begitu gatal mendengar bahwa tempat Alpharo berlindung selama 3 Tahun ini dirusak.Jadi,siapa yang tak akan maraj ketika rumahnya dirusak?Abe akan memberikan salut pada seseorang yang membiarkan rumahnya yang dimana tempat berlindung itu dirusak.

Memparkirkan motornya,Abe menatap tajam pada tempat itu,bahkan matanya sempat berkaca-kaca dibuatnya.Ditambah Semua anggotanya terlihat kesakitan dengan duduk begitu saja pada tanah didepannya.

"Kita gagal.... Kita gagal lindungin basecamp boss.Kita gagal..."Abe ikut duduk bersama anggotanya sembari menatap mereka dengan senyum miris.

"Kalian ngak salah,ini karena gue yang kurang tegas aja... Ini karena gue ngak becus jadi ketua"Ucapan Abe mendapat tatapan tak setuju dari semua anggotanya.

"Ngak,boss.Lo ngak sama sekali ngak tegas,justru kita bangga banget punya boss kayak Lo dan bisa bergabung bersama Alpharo.Kita bener-bener bersyukur bisa merasakan dan mendapat boss kayak Lo."Semua menganggukan kepala tanda setuju mendengar perkataan dari seorang Riski yang biasanya suka bercanda.

"Gue setuju bosss!"

"Gue juga,gue bangga jadi anak Alpharo!"

"Alpharo bahkan gue anggap bagian dari hidup gue"

Abe menatap mereka dengan terharu lalu meletakan kotak P3K yang diberikan sang gadis untuk diletakan ditengah -tengah mereka.

"Terima kasih,gue harap kalian tetap menjaga Alpharo dan nama baiknya.Gue juga bangga punya kalian dan Alpharo."Kata Abe sembari membuka kotak obat itu dan membagi-bagikan pada mereka Betadine yang dibungkus perpak.

"Ayo,pake Betadinenya dan kalian ngak boleh terluka.Gue ngak mau kecewa lagi.... Gue harap kalian akan memperketat untuk urusan basecamp.Dan besok kita akan sama-sama untuk benerin basecamp lagi kayak sebelumnya."Kata Abe dengan tegas yang mendapat anggukan dari mereka masing-masing.

"Alpharo!"

"Menimbang yang sama berat, mengalahkan yang salah dan membenarkan yang benar!"Serempak mereka menyebut motto geng mereka.

Setelah itu Abe dan semua anggotanya untuk bersama-sama dalam membersihkan kekacauan itu.

"Masalah dalam membalas dendam,gue harap jangan dipikir dulu,karena pada dasarnya kalo kita balas dendam,otomatis akan lebih besar lagi.Biar kita nyelesai'in masalah basecamp baru akan memikirkan tentang balas dendam" Semua mengangguk setuju dengan senyum menenangkan seakan menguatkan sesama
mereka.



TBC!

HELLO PSB UPDATE GUYS!

SEMOGA SUKA YAH,AKU HARAP KALIAN AKAN TETAP MENUNGGU LAGI.





POSSESSIVE BOYFRIEND ( END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang