Fall in Love to 12 Treasure

Berkenalan

 

"Nama ku Yoshi. Aku dua puluh tahun, paling tua diantara semua yang dari jepang," Yoshi memperkenalkan diri dengan senyum manis.

"Melihatmu tersenyum kamu seperti kucing," kata Lee Ara yang sukses membuat semua menahan suara karena keuwuan ini. Yoshi pun ikut malu malu. "Seperti kucing jalanan,"

"Bwahahah.." semua tertawa gembiria melihat drama picisan murahan selama tiga puluh detik ini. Apalagi Hyunsuk bengeknya gak nanggung nanggung sampai ketawa tiduran.

"Kucing jalanan hahah," julid Jihoon.

Yoshi hanya memukul Jihoon pelan. "lanjut gih,"

"Namaku Jihoon. Aku dua puluh tahun. Disini aku sebagai leader appa," Jihoon menjelaskan dengan bangga.

Lee Ara mengerutkkan kening. "Leader Appa? Lalu ada leader eommaa?" Lee Ara ketawa dengan kerecehannya sendiri.

Yang diketawain malah gigit bibir sendiri karena dia yang mengklaim panggilan itu sendiri. "Iya. Aku Leader eomma nya," balas Hyunsuk sengit.

"Hah," Lee Ara segera menghentikan tawanya lalu meminta maaf, "Maaf, aku tidak tahu,"

"Gapapa, namaku Hyunsuk. Aku dua puluh satu tahun, sebagai eomma untuk mereka," Hyunsuk memperkenalkan diri.

  Lee Ara menatap Junghwan dan berkata lirih, "ternyata Junghwan- udah punya eomma lain." Lee Ara menundukkan kepala untuk menambahkan cerita.

Junghwan panik. "Tidak, tidak, tidak. Nuna juga eomma Junghwan."

"Hyunsuk hyung itu leader eomma. Kalau Nuna, eommanya Junghwan cuman Nuna," Junghwan menjelaskan tergesa gesa.

  Lee Ara benar benar gemas. Junghwan gampang ditipu kalau samanya. Coba yang lain, Junghwan yang nipu.

"Junghwan kamu manis banget. Eomma sayang kamu," Lee Ara memeluk erat Junghwan.

Yang lain diruangan itu banyak yang gereget dengan segala tingkah Lee Ara.

Lee Ara kembali menatap mereka. "Junghwan, Jeongwo, dan Haruto," Lee Ara menunjuk mereka satu persatu untuk mengingat nama mereka saking banyaknya.

"Doyoung, Ye-," Lee Ara berhenti sejenak lalu melanjutkan. "Yedam oppa,"

Bluush

Muka Yedam merah karena malu.

"Asahi oppa," Asahi memalingkan mukanya tak tahan. "Jaehyuk oppa, Mashiho oppa, Junkyu oppa, Yoshi oppa, Jihoon oppa, dan hyunsuk oppa," masing masing diantara mereka juga menahan malu.

"Aa, tidak," tolak Hyunsuk. "Kamu tidak perlu meanggil kami dengan sebutan itu."

"Beneran?" Lee Ara bertanya ragu. Pasalnya dia juga geli memanggil oppa.

"Iya panggil Jihoon saja," jawab Jihoon.

Jeongwoo udah ketawa guling guling melihat keabsurd-an hyungnya semua. Junghwan dan Haruto yang tidak terlalu paham diam saja. Doyoung ngetawain Jihoon dari tadi juga.

Lee Ara sebenarnya malu juga tapi langsung cepat ditutupi dengan menoleh kearah Junghwan. "Junghwa kamu kok kurusan gini sih? Belum makan kamu ya,"

"Tidak. Junghwan ketiduran," Junghwan cengengesan menjawab.

Lee Ara menoleh kearah dua manusia yang masih menunduk. "Gimana sih. Leader eomma tapi gak bisa perhatiin anggotanya," sinis Lee ara.

Jihoon dan Hyunsuk hampir membalas, namun Junghwan sudah ditarik keluar oleh Lee Ara.