-36-

127 19 0
                                    

1 Jam sebelum JenChuChaeng eonnie sampai ke mansion

"Sudahlah, eonnie. Jangan menangis lagiii, hanya mimpi buruk. Aku tidak akan kemana-mana" sudah 10 menit sejak Lisa eonnie bangun, tapi dia masih enggan berhenti menangis

Pelukannya masih sangat kencang, tak sedetik pun ia melepaskan pelukannya itu. Baju ku sudah basah oleh air matanya, aku hanya bisa mengelus punggung nya yang masih naik turun tidak beraturan

"Kau harus berjanji tidak boleh meninggalkan Eonnie apapun yang terjadi" gumamnya terdengar lirih di sela tangisan itu

"Aku janji tidak akan meninggalkan Eonnie, okayy ?? Tapi berhentilah menangis, eoh ??" bujuk ku pada gadis itu

Akhirnya gadis berponi itu melepaskan pelukannya, berusaha berhenti menangis dan menghapus air mata yang membasahi pipinya

Sungguh tatapannya itu sangat sendu, dia masih menatapku dengan tatapan tak percaya

"Janji pada Eonnie" dia mengacungkan kelingkingnya dan mengulurkannya pada ku

Aku mengaitkan kelingking ku pada miliknya, akhirnya gadis berponi itu puas setelah aku berjanji

"Sudahh ??" dia mengangguk menjawab pertanyaan ku

"Istirahatlah, mungkin Eonnie mimpi buruk karena kurang istirahat dan sakit" ujar ku sambil beranjak dari kasur

"Kemana ??" tanya Lisa eonnie

Aku menunjuk ke pintu walk in closet, tentu aku harus mengepak barang-barang ku. Mana mungkin aku pergi ke Jerman hanya membawa baju yang menempel di tubuh ku ??

"Kau mengepak ?? Tidak beli saja disana nanti ??" tanya Lisa eonnie

"Tidak semuanya jugaa, hanya beberapa mantel, topi dan obat. Sisanya beli disana"

"Eonnie mau bantu memilih mantel ??" dia mengangguk lalu ikut dengan ku ke walk in closet

Aku banyak memilih mantel putih atau warna netral, berbeda dengan Lisa eonnie yang malah menyodorkan ku bukan satu, bukan dua tapi tiga mantel berwarna kuning

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku banyak memilih mantel putih atau warna netral, berbeda dengan Lisa eonnie yang malah menyodorkan ku bukan satu, bukan dua tapi tiga mantel berwarna kuning

Memang dia sangat menyukai warna kuning, tapi bukan berarti hanya warna kuning yang bagus

"Eonnieeeee, kenapa hanya yang warna kuninggg ???" tanya ku padanya

"Yang kuning itu sangat bagussss" ujarnya sembari memilih mantel yang lainnya

Aku menaruh dress kuning bermodel mantel itu di samping untuk di bawa ke Jerman, aku menyukai yang itu juga

Sejujurnya aku hanya pergi ke Jerman untuk 10 hari, jadi 4 mantel sudah cukup tapi nyatanya sudah 5 mantel yang akan masuk ke koper dan masih akan bertambah

"Eonnie, sudah terlalu banyakkk" ujarku pada gadis yang masih memilih mantel di lemari

"Eoh ?? Sudah ??" aku mengangguk menjawab pertanyaan nya

Being here isn't that easy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang