Being here isn't that easy

-06-

"Permisi nona, tadi nona muda berpesan agar eonnie-eonnie nya menemui nya" kata maid yang tadi ku titipkan pesan

"Eonnie kau saja yang menemui Carol, aku tak bisa menemui nya. Hati ku remuk melihatnya terbaring lemah" diikuti dengan isak tangis yang masih terdengar, Chaeng eonnie benar-benar tak bisa menemui ku.

Sepertinya kondisi ku sangat mengkhawatirkan saat ini, padahal terakhir kali penyakit lambung ku kambuh rasanya tidak separah ini. Aku sendiri bahkan merasakan perbedaan pada tubuh ku sendiri, entahlah itu hal bagus atau tidak tapi reaksi tubuh ku cukup berbeda.

Sekalipun kemarin lambung ku kambuh dan diikuti dengan demam, setidaknya tidak diikuti dengan sakit kepala sialan ini. Ditambah lagi dengan demam ku yang tergolong cukup panas, suhu tubuhku mencapai 41 derajat celcius

"Chaeyoung ahh, Carol memerlukan kita semua saat ini. Cobalah untuk kuat dan jangan menangis ketika menemui nya eoh ??" kata gadis mata kucing itu sambil menghapus jejak air mata pada pipinya

"Itu yang ku takutkan eonnie, aku takut tak akan bisa menahan tangis ku di depan Carol. Maka dari itu aku tak berani menemuinya, tolong sampaikan maaf ku padanya" kata Chaeng eonnie sambil berjalan lemas menuju kamarnya

Chaeng eonnie memang eonnie ku yang paling mudah menangis, hati nya sangat lembut. Ia tak akan kuat melihat seeorang yang ia sayangi tersakiti, terlebih saudari nya ataupun keluarga nya.

"Aku akan menemui SooLine duluan Lisa yaa, menyusul lah kalau sudah agak tenang eoh ??"

Perkataan Jennie eonnie bahkan tak dihiraukan oleh Lalisa, gadis itu sedang sibuk dalam kepalanya. Memikirkan apa yang sebenarnya terjadi pada adik satu-satunya itu, memikirkan bagaimana cara menyembuhkan ku adalah satu-satunya yang sedang ia pikirkan saat ini

.....

"Carol ahh, kau baru makan 3 suap dan berkata sudah kenyang ?? Makanlah 5 suap lagi eoh ??" bujuk Jisoo eonnie

"Aniyaa eonnie, aku sudah kenyang. Biarkan aku tidur hmm ??" kata ku memelas

"CAROL AHH !! Jangan kau tidur sebelum sepiring nasi dan dosis obat mu kau telan yaa !!"

Pantas saja daritadi atmosfer di sekitar ku membuat bulu kuduk ku berdiri, ternyata ada singa betina yang siap menerkam menunggu di depan pintu

"Eonnie yaa !! Jaebal !! Aku sudah sehat, aku tak akan menelan sesendok lagi makanan ataupun obat pahit itu" kata ku masih memohon, aku tau betul bahwa Jennie eonnie adalah orang dengan keras kepala tingkat dewa dan masalahnya aku juga diwarisi sifat kepala batunya. Kalau pembicaraan ini terus berlangsung, perdebatan bahkan pertengkaran ku pastikan akan terjadi

"Kau harus menghabiskannya Carol, kali ini aku setuju dengan Jennie eonnie" pemilik suara itu masih sibuk menghapus air mata yang tak habis mengalir, berdiri di samping Jennie eonnie yang sudah berpenampilan acak-acakan.

Satu-satunya hal yang ada dalam otak ku saat ini adalah menyayangi skincare malam yang sudah mereka pakai malam ini terhapus karena air mata mereka ㅠㅠ

"Kemana Chaeng eonnie ??" tanya ku pada ketiga gadis Kwon di depan ku

Mereka bertiga diam mematung tak tau apa yang harus mereka jawab, tak mungkin bagi mereka menjawab Chaeng eonnie tak bisa menemui ku karena air mata yang tak bisa di bendung bukan ??

"Ia pergi beristirahat, besok ada jadwal interview untuknya Carol" kata Lisa eonnie membuat alasan antara bohong dan bukan. Memang besok Chaeng eonnie memiliki jadwal interview, tapi bukan itu alasannya tak menemui ku malam ini

"Besok kalian sibuk eonnie yaa, kembali lah ke kamar kalian dan tidurlah. Malam ini aku akan tidur disini saja" kata ku sambil menyunggingkan senyum pada mereka