15+
Christopher Horezon Venice.
Siapa yang tidak kenal milioner termuda di Indonesia. Christopher Horizon Venice. Chris adalah orang campuran Indonesia-Australian. Chris sangat tampan, mapan, kaya raya dan otoriter. Apapun yang di inginkan pria itu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesuai janji nya. Sheana sudah siap dengan dress hitam di atas lutut dengan off shoulder. Tidak begitu nyaman, tapi para teman pelayan nya memberikan pakaian itu untuk di gunakan nya.
Sheana tidak tau akan pergi kemana dengan Chris, karena pria itu tidak memberitahunya.
"Sheana, tuan Chris sudah menunggu di mobil. Cepat, tuan tidak suka menunggu," ujar Fiona pada Sheana dan merapihkan rambut serta pakaian gadis itu sebelum pergi.
Sheana tersenyum dan mengecup punggung tangan kanan Fiona. Sheana sudah menganggap wanita itu seperti orang tua nya. "Aku berangkat," pamitnya dan keluar ruangan menemui Chris yang sudah menunggu nya di dalam mobil limousine.
Pintu mobil terbuka saat Sheana tiba di depan mobil oleh Bodyguard Venice.
Sheana tersenyum kaku saat melihat Chris di dalam mobil. "Ma-maaf menunggu lama." ucapnya tidak enak.
Chris hanya berdehem. "Saya duduk di sini?" lanjut tanyanya.
"Masuk," jawab Chris datar.
Mau tidak mau, Sheana masuk dengan perasaan canggung. Pintu mobil tertutup dan mobil limousine langsung melaju keluar kawasan mansion Venice.
Lima belas menit perjalanan, mereka hanya saling terdiam. Chris sibuk dengan laptop di pangkuannya, sedangkan Sheana hanya menunduk dengan meremas jari tangan. Pikiran Sheana sudah kemana-mana. Ia gugup sekaligus takut, ingin kemana tuan-Nya membawa Sheana.
Chris dengan perlakuan misteriusnya membuat Sheana bingung sekaligus takut. Apalagi kejadian beberapa hari yang lalu saat first kiss nya telah di ambil oleh pria itu.
Setengah jam berlalu. Mereka akhirnya tiba di sebuah gedung besar seperti Hotel bintang lima. Hotel yang berbeda, bukan seperti sebelumnya. Chris turun diikuti Sheana. Tatapan Sheana hanya pada sepatu yang di gunakan nya. Sheana tidak berani untuk menatap depan. Saat keluar mobil banyak sekali kilatan-kilatan dari kamera flash yang mengenainya. Sheana tau, flash itu bukan untuk dirinya, melainkan untuk seorang Christopher.
Sheana memekik kecil saat pinggangnya di tarik pelan Chris agar mendekat pada nya. "Angkat kepalamu," ujar nya berbisik.
Dengan terpaksa Sheana mengangkat kepala. Setelah wajah Sheana terlihat, kilatan flash semakin banyak.
"Pacar seorang Chris?"
"Wahh! Cantik nya!"
"Mereka cocok!"
"Cih! Nggak banget cewek itu. Dia nggak cocok buat Chris."
Bisik-bisik langsung terdengar di sekitar Sheana. Sheana ingin menundukkan kepala namun, tidak akan ia lakukan karena perintah dari Chris. Sheana tidak ingin membuat Chris marah pada nya.
