(Ada part yang diacak, jadi harap diperhatikan!)
Dia hanyalah murid baru di Sma Garda Putih, tapi kepindahannya bukan tanpa alasan. Lavender Bilvena, gadis yang kerap disapa Vena ini pindah karena sebuah keharusan. Ia harus menyelesaikan sebuah misi...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • •
"Seekor kucing yang terlihat lucu pun dapat melukaimu dengan cakarnya. Jadi, berhati-hatilah."
---Last Mission--- ____________________
>H>>L<J T<F<<>OT<B>>L>>E <B>C>H>><J>J<V
Apa maksud susunan kata ini?
Mereka semua menghela napas dengan otak yang terus dipaksa untuk memahami arti kata ini. Seperti sebuah sandi atau kode, tapi yang ini ... aneh.
"Tanya google!" Fina berseru senang. Ia langsung mengeluarkan ponselnya dan mencari arti kata itu di google.
Bukannya mendapat jawaban. Ia malah dibuat bingung dengan hasil pencariannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Apa-apaan? Dikira gua anak wibu kali." Gadis berambut sebahu itu mencibir kesal. Ia kembali menyimpan ponselnya, lalu menatap kertas itu kesal.
"Ini kayak sandi gak sih?" Kini Nathan yang mengeluarkan opininya.
Penuturan Nathan mendapat gelengan dari Vena. "Memang seperti sandi, tapi bukan. Ini seperti ... kalimat buatan sendiri."
Setelah itu mereka dilanda keheningan. Tak lama Fina menjentikkan jarinya. Ia tersenyum lebar sambil menatap tulisan tersebut. "Ini tanda matematika bukan. Lebih besar dari dan lebih kecil dari."
Vena dan Nathan mengangguk membenarkan, sementara Daniel malah menggaruk tengkuknya. Jelas sekali kalau ia bingung.
"Kalau tebakan gua gak salah. Ini maksudnya, lebih besar dari H artinya huruf I." Mereka kembali mengangguk. "Lebih besar dua kali dari L, artinya N. Terus, lebih kecil dari J, artinya I. Kalau disambung bacanya 'ini'."
Fina langsung mengambil selembar kertas dan sebuah pulpen. Ia menuliskan susunan huruf itu, dan mulai mengubahnya ke kalimat yang mudah dipahami.
"Ini tentang adikku?" Ia bergumam pelan. Nathan, Vena dan Daniel langsung mendekat. Mereka melihat hasil pengubahan kalimat yang dilakukan Fina.
