13

11 2 0
                                    

"Yoojung-ssi" ucap seorang pemuda yang nampak akrab suaranya ditelinga Yoojung.

Yoojung menoleh ke belakang, "Moon Bin-ssi??"

Mereka saling menatap satu sama lain. Moon Bin memeluk Yoojung dari belakang yang membuat Yoojung terkejut.

"Kau kemana saja? Aku sangat mencemaskanmu. Yoojung-ssi"

"Aku kesini hanya untuk menginap selama beberapa hari Moon Bin-ssi" balas Yoojung. Ia pun segera mempersilakan Moon Bin untuk duduk disampingnya.

"Kenapa kau tau aku disini?" tanya Yoojung.

"Aku juga menginap disini. Aku ingin sarapan pagi, lalu aku melihatmu dari belakang. Dan tanpa ragu, akupun segera menghampirimu. Ah benar juga, kemarin editor nam menanyaiku dimana kau berada. Jika aku tau dari kemarin kau berada disini, aku pasti akan segera mengabari editor nam." jawab Moon Bin

"Bisakah kau berpura-pura tidak tau bahwa aku ada disini, Moon Bin-ssi? Aku... Aku... "

"Baiklah" menggenggam tangan Yoojung

"Aku tidak akan mengabari siapapun. Tapi, bolehkah aku bertanya sedang apa kau disini?" tanya Moon Bin kembali

"Aku sedang ingin sendiri selama beberapa hari. Aku hanya ingin menyembuhkan pikiranku saja" jawab Yoojung dengan tersenyum samar

"Baiklah. Aku akan meninggalkanmu sekarang, tapi bisakah aku mengantarmu pulang? Aku sangat mencemaskanmu" balas Moon Bin

Yoojung dengan ragu menjawab,  "aku tidak tau apakah nanti itu akan merepotkanmu atau tidak. Tapi percayalah. Aku tidak apa-apa Moon Bin-ssi."

Moon Bin segera beranjak dari tempat duduknya, "baiklah. Jika ada apa-apa, beritahu aku. Aku disini sampai esok hari karena ada proyek di sekitar sini. Panggil aku jika kau membutuhkan apapun. Tak usah sungkan padaku, Yoojung-ssi" tatap Moon Bin dengan penuh cemas

"Baiklah. Terimakasih Moon Bin-ssi. Lanjutkanlah pekerjaanmu. Jangan hiraukan aku" balas Yoojung.

"Baiklah. Aku pergi dulu." Moon Bin berjalan pergi.

Yoojung melanjutkan sarapan paginya hingga habis, lalu setelah itu ia kembali ke kamarnya.

*
**
***
Yoojung POV
***
**
*

Apa ini kebetulan juga? Mengapa setiap kali aku merasa hampa atau bingung, aku selalu bertemu dengannya? Ada apa ini? Tapi kenapa harus Moon Bin?

Aku tidak tau lagi apa yang harus kulakukan. Aku tak ingin berprasangka buruk terhadap Moon Bin. Ia pasti mengiraku gila jika aku menganggapnya mengikutiku. Tapi kalaupun kebetulan juga tidak masuk akal. Ia seperti ada dimana tempatku berada. Aku takut sekaligus bingung, haruskah aku menghubungi Lia?

Ah benar juga!! Aku lupa kalau ia sudah membuatkan janji kencan...

Baiklah akan kuhubungi Lia sekarang juga.

*
**
***
Yoojung POV End
***
**
*

Tut...
Tut...

"YA!! APAKAH KAU SUDAH GILA?! KEMANA SAJA KAU? TAUKAH KAU? TEMANKU MENUNGGU SELAMA. BERJAM-JAM TAPI KAU TIDAK DATANG. KAU ITU BENAR-BENAR *&#%%#&#**" bentak Lia dari ujung telfon

Cinta Atau Nyawa?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang