"Aurora, i trust you"
---
"Jadi, aku gak sengaja denger Mentari curhat ke bestie nya, yaudah aku emosi denger Mentari diperlakukan kayak gitu sama Angkasa, jadi ya aku hajar dia" Jelas Bumi kepada Aurora. Aurora tersenyum manis mendengar penjelasan dari Bumi.
"Keren Kak Bumi" Aurora mengangkat kedua ibu jarinya.
"Tapi Kak Bumi jadi ngingetin aku sama sahabat aku tau, dia selalu ngelindungin aku, kayak Kak Bumi yang suka ngelindungin Kak Mentari" Ucap Aurora sembari tersenyum.
"Tapi, sekarang dia udah pergi jauh ninggalin aku kak, dia jahat kak, dia bilangnya mau jagain aku terus, but he lies" Kini raut wajah Aurora berubah, senyuman manisnya luntur.
"Dia kenapa ra?" Tanya Bumi
"He did a bad thing, suicide" Kini mata Aurora mulai berkaca - kaca dan Bumi tau kalau Aurora sedang mati - matian menahan air matanya.
Ayolah, Bumi juga sering berada di posisi seperti itu.
"Maaf ya ra karena membuka luka lama" Ujar Bumi bersamaan dengan pecahnya tangisan Aurora. Kini, Bumi sedang berusaha agar membuat Aurora tenang.
"Ra, Don't leave me alone" Ucap Bumi membuat Aurora sedikit lebih tenang.
---
Bumi menghempaskan badannya ke sofa yang ada di ruang tengah, matanya menatap langit - langit rumah. Jujur saja, perkataan Aurora tadi itu mengingatkannya kepada Venus.
Flashback On
"Kak, anterin aku ke rumah Langit!" Pinta Venus kepada Bumi.
"Tumben, biasanya Langit yang suka jemput dulu"
"Kak, Langit meninggal!" Deg! Bumi terdiam. Tiba - tiba air mata Venus lolos begitu saja, setelah ia berusaha untuk menahannya. Tangisan Venus pecah.
Langit Nugraha, sahabat Venus sejak SMP. Masalah keluarga membuat mereka berdua menjadi dekat dan bersahabat. Venus selalu curhat kepada Langit, begitu pula sebaliknya. Bahkan saking dekatnya, Bumi saja sudah menganggap Langit sebagai adiknya sendiri.
Kata Venus, sebelum ada kabar duka tentang Langit, Langit sempat curhat kepada Venus mengenai keluarganya yang selalu ribut.
"Setiap detik, pokoknya kalau udah satu tempat dan satu udara pasti bakal ribut Ven"
Padahal, Venus sedang membuat sesuatu untuk membuat Langit bertahan. Namun, takdir berkata lain.
Semenjak Langit tiada, Venus berubah menjadi pribadi yang lebih pendiam. Bahkan, Bumi saja jarang melihat senyuman manis Venus.
Flashback Off
"Aurora, i trust you"
---
Jangan lupa vomment!!
Tadinya gak mau up, tapi karena pengen cepet - cepet tamat jadi up hehe (apasi)
KAMU SEDANG MEMBACA
Mentari Untuk Bumi || Jay
Fiksi Penggemar"Sampai kapan pun lo gak akan ngerti, lo gak akan pernah ada di posisi gue, Tar " Ini kisah Mentari dan Bumi, kisah tentang dua remaja dengan latar kehidupan yang berbeda. Kehidupan Mentari yang harmonis dan kehidupan Bumi yang suram. Start : 26 Apr...
