Acara makan pagi bersama sudah selesai, Wendy mengambil semua mangkuk bekas makan bersama lalu membawanya ke dapur untuk di cuci, sementara yang lainnya sedang mengobrol serius di ruang tamu.
"Mereka anak yang baik, Soobin beruntung mempunyai teman seperti mereka."
"Noona?"
"Eh?"
"Noona istirahat saja, biar aku yang mencuci piringnya."
Kamal baru saja menemui Wendy di dapur, ia di perintah Soobin untuk menggantikan Wendy mencuci piring, Kamal yang memang anaknya penurut langsung mengiyakan permintaan Soobin.
"No Kamal, ini tugasku."
"Tugas Noona adalah beristirahat, oke?"
Kamal memegang bahu Wendy lalu mengajaknya ke ruang tamu, lalu mendudukkannya di samping Soobin, sementara Kamal ia pergi ke dapur untuk mencuci piring.
"Soobin.. Apa kau sudah memberitahu Suho Oppa?"
Soobin menatap Taehyun untuk bertanya maksud dari gestur bibir Wendy.
"Wendy Noona berkata, apa kau sudah memberitahu Tuan Suho?" gumam Taehyun sambil menatap Soobin.
"ASTAGA! AKU LUPA!"
GDABRUK!
Soobin tersandung meja saat hendak berlari ke arah dapur, tanpa menghiraukan rasa sakit di jarinya ia berlari ke dapur untuk mengambil ponselnya yang tertinggal.
Sesampainya di dapur Kamal mengerutkan alisnya saat Soobin sudah berada di sampingnya sambil mengutak atik ponselnya.
Tak!
Tak!
Tak!
Tak!
"Hallo! Suho Hyung!"
"Ada apa Soobin-ssi?"
"A-aku ingin bertanya sesuatu padamu, apa kemarin kau mengirimkan kurir untuk mengantar minuman vitamin untuk Wendy Noona?"
"Minuman? Minuman apa? Aku tidak faham dengan yang kau maksud Soobin-ssi."
"Tunggu, jadi bukan kau yang mengirim itu? Lalu siapa?"
"Sebenarnya apa yang terjadi?"
"Wendy Noona.. Dia bisu.."
"HA?! APA YANG KAU MAKSUD?!"
"Kemarin ada kurir yang datang mengantarkan minuman vitamin atas namamu, lalu setelah Wendy Noona meminumnya suaranya hilang."
"Kau sudah membawanya ke rumah sakit bukan?"
"Sudah Hyung, hasil lab akan sampai besok, Wendy Noona tinggal di rumahku karena aku takut Chanyeol Hyung akan menyakitinya disaat kondisi seperti ini."
"Tak apa, aku mempercayaimu. Aku akan membantumu untuk mencari siapa pelakunya."
"Terimakasih Hyung."
Tutt!
Tutt!
Tutt!!
"Apa tadi yang kau telpon pemilik toko Wendy Noona?" tanya Kamal pada Soobin.
"Ya, dan memang benar Suho Hyung tidak mengetahui kejadian ini, ada pelaku lain yang sengaja melakukan ini."
Soobin dan Kamal kembali ke ruang tamu, disana Wendy, Beomgyu, Yeonjun dan Taehyun hanya diam tanpa membicarakan sesuatu.
KAMU SEDANG MEMBACA
NOONA SARANGHAE | SOOWEN ✔
أدب الهواة[ COMPLETED ] Kisah tentang seorang Mahasiswa dari Universitas Seoul yang menyukai seorang gadis penjaga toserba yang umurnya terpaut 5 tahun darinya. Bermula dari pertemuan di toserba pada malam hari yang berujung pada penasaran tak berujung. "Noon...