Sekarang sudah jam 2 malam dan Rose terbangun karena perutnya yang terasa sangat sakit, benar-benar sakit.
Memang dari tadi Rose susah untuk tidur, baru beberapa jam ini dia bisa tertidur dan sekarang dibangunkan dengan rasa sakit seperti ini.
"Jeff, bangunn perut aku sakitt" Rose menggoyangkan badan Jeffrey yang masih terlelap disebelahnya.
"Hiks sakit Jeff"
Jeffrey memang sudah terlatih langsung siaga untuk sang Istri walau sedang tertidur pun, jadi saat mendengar suara Istrinya itu ia langsung terbangun.
"SAYANG, KAMU KENAPA?" tanya Jeffrey dengan panik karena mendengar Rose menangis kesakitan, padahal matanya belum sepenuhnya bisa terbuka, tetapi ia langsung bangun untuk duduk.
"Perut aku sakit banget, gak tau kenapa tiba-tiba gini hiks"
"Apa kamu mau lahiran sekarang?"
"Gak tauuu, tapi kan masih beberapa hari lagi dari tanggal yang dikasih tau dokter"
"Tenang dulu ya sayang, tarik nafas buang" ucap Jeffrey berusaha menenangkan Rose yang menangis.
"JEFF AKU NGOMPOL" teriak Rose tiba-tiba karena ia merasakan basah di area bawahnya.
Jeffrey yang mendengar itu langsung melotot dan bertambah panik, fix sih ini Rose mau lahiran. Pasti yang basah itu bukan karena ngompol tetapi air ketuban yang sudah pecah.
Padahal mereka berdua sudah ikut pelatihan tentang Ibu hamil, dan apa yang harus mereka lakukan saat kondisi seperti ini pun sudah mereka pelajari, tetapi tetap saja mereka tidak bisa berpikir dengan jernih karena panik.
"Bentarrrr, aku panggil Mama duluu" Jeffrey langsung lari untuk kerumah mertuanya disebelah meminta pertolongan.
"Arghhh Jeffreyyy bego! jangan tinggalin gue sendiriaann" teriak Rose tak terima Jeffrey langsung pergi, bagaimana pun dia sedang kesakitan sekarang dan tidak mau ditinggal.
"Maaa, Mamaaa buka pintunyaa" Jeffrey menggedor pintu rumah dengan keras, bisa saja pintu itu roboh jika ia terus menggedornya tanpa henti.
"Maaa itu Rose mau lahiran sekarang, ini Jeffrey harus ngapain"
"Maa Rose kesakitan Maa tolonginn"
Jeffrey berteriak memanggili mertuanya itu agar segera keluar.
Karena kamar Mamanya Rose berada di bawah, tentu saja ia langsung mendengar suara menantunya itu, apa tadi katanya? Rose mau lahiran?
Dengan cepat ia segera keluar untuk membuka pintu, detak jantungnya langsung terpompa dengan cepat.
"JEFF KENAPA?"
"Maaa Rose mau lahiran sekarang, tolonginn" Jeffrey langsung menggandeng tangan mertuanya itu untuk dibawa kerumahnya.
Suara Rose yang berteriak kesakitan terdengar sampai halaman rumah Jeffrey. Membuat mereka berdua berlari untuk melihat keadannya.
"AARGHH TOLONGGG, PERUT GUE SAKIT BANGET ANJING"
"JEFFREY SIALAN LO MALAH NINGGALIN GUE"
"MAMAA TOLONGINN"
"LIN" panggil Mamanya dengan panik menghampiri anak semata wayangnya itu.
Mamanya mengelus kepala anaknya itu, Rose sudah dipenuhi keringat.
"Maa itu Rosenya tolongin coba" pinta Jeffrey dengan khawatir.
"Jeff, Mama kan bukan bidan atau dokter, jadi mana bisa tolongin"
KAMU SEDANG MEMBACA
ACCIDENT
Fanfiction[COMPLETED] Kalau bukan karena kejadian itu, gak bakal deh gue nikah sama anak kecil. Mana ada anak kecil yang bisa bikin anak? Jeffrey X Rose