"Kak Lukeeee, main kuy!"
"Hello! Ini gaada people di rumah?"
"Hei! Dikacangin tuh gaenak!"
"Kak Lukeee, where are you? Ada di rumah kagak?"
"Ish, keterlaluan! Siapapun sodara-sodara, bapak ibu, semua yang ada di dalam rumah dan punya hubungan darah sama nurani dengan Kak Luke, tolong bukain gerbangnya! Mi Cha mau ngebalikin sepeda!"
Gadis berambut lurus sepundak itu menghembuskan napas kasar. Di depan gerbang megah berwarna putih sebuah rumah tingkat, dirinya menghentakan kakinya kesal beberapa kali setelah perkataan yang dilontarkannya tidak mendapat respon.
"Kak Luke ganteng, keren, pinter, buru keluar deh!"
"Bentar, Cha!"
Na Mi Cha hanya tersenyum miring sambil mendengus setelah suara Lucas menggapai gendang telinganya. Dapat ia sadari, Lucas berada di balik gerbang, sedari tadi sedang sibuk mengurus sesuatu.
"Giliran disebut ganteng, keren, pinter, nyaut!" Gerutu Mi Cha sebal.
Tak berselang lama, gerbang dibuka dengan cara didorong oleh si pemilik rumah. Seorang pria berkaus biru gelap berdiri di hadapan Mi Cha setelahnya. Gadis bermarga Na itu rela mendongak hanya untuk melihat wajah Lucas yang sumringah.
"Wah, sepeda gue!" Ujar Lucas antusias, sempat melompat kecil karena bahagia.
Mi Cha melengos malas.
"Cha,"
"Hmm?"
"Pegang talinya si Bella, gue mau masukin sepeda dulu."
Mulanya kening Mi Cha berkerut karena tidak mengerti dengan perkataan Lucas, akan tetapi begitu mendapati seekor anjing yang menampakan diri dari belakang tubuh jangkung Lucas, Mi Cha seketika mengerti dan memelotot terkejut. Gadis itu takut anjing.
"Nih, jangan sampe kabur!"
Lucas menaruh ujung tali di atas telapak tangan Mi Cha. Tali itu terhubung dengan tali lainnya yang melingkar dibadan anjing dan kedua kaki depannya, tali yang berfungsi sebagai penahan hewan peliharaan agar tidak kabur.
Lucas beralih mengambil sepedanya kemudian dan berlalu untuk memasukan sepedanya ke garasi. Kini, Mi Cha seorang diri, berdiri kaku di luar bersama hewan yang ditakutinya.
Guk
Guk
Guk
Anjing peliharaan Lucas yang bernama Bella, menggonggong. Mi Cha tentu tersentak kaget. Ditataplah anjing itu oleh Mi Cha dengan sorot kengerian.
Guk
Guk
"Lo ngomong apa seh!" Mi Cha berseru, "Marah sama gue? Gue salah apa? Kenal lo aja nggak!"
Guk
Guk
"Mau ngajak gue ribut??? Gue emang suka ribut!" Kemudian gadis berkaus merah muda itu menyengir, "Tapi kalo sama kamu, udah pasti aku yang kalah. Jadi nggak berani." Cicitnya.
Guk
Guk
Guk
Karena waktu terasa berjalan lama bagi Mi Cha dan Lucas pun tidak kunjung keluar dari garasi. Akhirnya, Mi Cha merunduk hanya untuk menaruh ujung tali yang menahan Bella ke jalan.
"Kak Luke, urusan aku ngebalikin barang kakak udah selesei ya! Sekarang aku mau balik, bye!"
Setelah menarik napas panjang dan menghembuskannya pelan, Mi Cha yang disergap kengerian meneguk ludah dengan susah payah. Setelahnya, gadis itu berlari menjauhi rumah Lucas. Na Mi Cha yang bodoh! Justru tindakannya itu sukses membuat Bella mengejarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Open Your Eyes
FanfictionDia buta, pemarah, dan kasar. Namanya Lee Jeno. Seorang pemuda yang tidak sempurna. Hidupnya jauh dari kata bahagia setelah Lee Taeyong memintanya mendonorkan mata untuk Lee Haechan. Lalu bagaimana seorang Lee Jeno menjalani hidupnya yang kelam? Bi...