Hay Hay! Siapa nih yang kangen bar-bar nya Vael? Wkwk
Sama Baby Tuyul?😂Seneng gak up?😌
Cus baca aja..
.
Happy reading 😍
•••
Mulut Ellyn terbuka lebar ketika langkah kaki mereka sampai di kantin belakang. Sangat luas.
"Woaaah," decaknya terkagum-kagum. Mengabaikan Zena yang wajahnya semakin kecut saja.
"AYOK MASUK!" soraknya semangat. Tak lupa menyeret Vikram yang tadinya tengah merangkulnya.
"Pelan-pelan Ellyn!" tegur Vikram mengelus dada.
Ellyn hanya menyengir tak jelas. Mulutnya semakin terbuka saat melihat isi kantin tersebut yang begitu ramai. Surga duniaaaa...
Karena dipenuhi laki-laki badboy yang tampan-tampan. Ah, terutama masa depannya Ellyn, Zegran.
"Abang Yul!" Melihat keberadaan Zegran, Ellyn mendorong Vikram menjauh dan beralih menempeli Zegran yang duduk tenang di kursi khususnya.
"Ngapain ke sini?" Desisan kesal terdengar jelas dari pertanyaan laki-laki itu.
"Kan penasaran," jawab Ellyn sok manis.
Zegran mendengus. Tangannya beralih merangkul pundak Ellyn hingga tubuh mereka semakin merapat. Sejujurnya, ini kali pertama Ellyn berada di tengah-tengah anak-anak Antranos.
Ellyn tidak pernah diizinkan Zegran untuk ikut jika biasanya laki-laki itu ke markas Antranos. Padahal Ellyn seringkali merengek ingin ikut, tapi tetap saja kalah debat dengan Zegran. Dan saat ini, belum semua anggota Antranos berkumpul di kantin.
"Banyak yang ganteng. Kenapa gak dari dulu gue tau sama kalian semua," ucap Ellyn tanpa malu pada Anggota Antranos yang hanya bisa saling menatap kebingungan ingin merespon apa.
Sedangkan teman-teman Ellyn, para perempuan. Tidak ada yang berani mengganggu atau menggoda mereka.
Lihat saja.... Hana, dia adalah adik Utroy, inti Antranos. Zena, adik Zegran, ketua Antranos. Aliza juga sepupu Zegran dan penjaga gadis itu galak. Sedangkan Ellyn, entah apa, tapi gadis itu seperti bininya Zegran. Jadi tidak boleh diganggu gugat. Meskipun sejujurnya, hubungan keduanya tidak jelas.
"Bang! Pulang bareng ya," rengek Ellyn menggoyang-goyangkan tangan Zegran yang tidak merangkulnya.
"Bareng Zena aja napa sih?" ketus Eza sekali lagi, sensi sekali pria itu.
"Kan gue maunya ama bang Egra. Bang Eza diem aja deh, mulutnya bau," balas Ellyn tak kalah ketus.
Hal itu membuat Eza meraup wajah Ellyn kasar. "BAU JIGONG IH!" teriak Ellyn menggelegar.
"Astaghfirullah, toa syekaleh," celetuk salah satu anggota Antranos.
"Biasalah. Gak heboh bukan Ellyn namanya," sahut Arka terkekeh.
"Abaaang!" Tak menyerah. Ellyn merengek sekali lagi.
"Ck." Zegran berdecak.
"AAA!" teriak Ellyn heboh.
"Ayok ke kelas! Gue udah selesai di sini," ajak Ellyn pada teman-temannya, sembari berdiri dari duduknya membuat rangkulan Zegran terlepas.
"Loh? Kok cepet?" cetus Utroy heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZEGLYN
Fiksi RemajaSequel ZERGIO Irit ngomong Galak Sinis Dingin Semua yang Zegran tunjukan di depan publik, berbeda saat bersama Vaellyn. Hanya Ellyn yang bisa meruntuhkan tembok pertahanan Zegran. Besar bersama-sama sejak kecil, membuat mereka lebih dekat dan inti...