part 70

1.2K 159 423
                                    

----

Hari ini adalah hari dimana SMA mandiri mengikuti lomba di SMA angkasa. motor motor dan mobil dari anak SMA mandiri sudah mulai memasuki parkiran SMA angkasa, begitu juga dengan 5 motor sport milik Rey dkk, yang menjadi pusat perhatian anak anak cewek SMA angkasa.

"What, mereka disini" ucap Abi tak percaya, yups anak anak vendetta sendiri bersekolah di sma angkasa, mereka masih menjaga identitas milik mereka, akan siapa mereka sebenarnya

"Gawat queen, kalo mereka liat kita gimana" ucap izan

"Sial, kenapa mereka disini" gumam queen

"Mereka gak kenal kita, kecuali mereka lihat motor kita" ujar bintang

"Motor, motor kita gimana" panik queen

"Ekhm ekhmm, tenang semua beres, sebelum mereka kesini, motor motor kita udah gw pindahin ke belakang" ucap bas sombong

"Lo dapat informasi dari mana" tanya arka, oh iya bg arka disini kelas 12, dan yang lainnya kelas 11, bntr lagi sih naik kekelas 12, dan Arka bakal tamat

"Dari dia" jawab bas

"Wihh, mantap juga kapten keamanan kita nih gercep" puji Miko

"Iya dong, gw gitu lohh" ucap bas PD

"Ke rooftop sekarang" ujar queen dan langsung pergi, diikuti oleh anggotanya dibelakang

----

Pertandingan basket pun sudah dimulai, SMA MANDIRI vs SMA ANGKASA. Rey pun cukup handal dalam memasukan bola ke ring lawan. Sudah beberapa kali dia mencetak poin. Dengan aura dia yang tampan membuat semua siswi siswi histeris dan terpesona dengan Rey. Rey? Dia hanya memasang wajahnya datar tanpa merespon siswi siswi itu.

"Sayang ku Rey semangat" teriak Vina

"Semangat sayang" tambahnya lagi

queen dan yang lainnya hanya melihat dari rooftop.

"Good boy" gumam queen pelan yang masih didengar oleh Arka

"Setergila gila gitu Lo sama dia" ucap arka

"Emm" dehem queen

Queen pun mendengar suara Vina yang memanggil Rey dengan sebutan sayang.

"Ck, siapa gadis itu? Apa dia benar benar pacar Rey" tanya nya dalam hati

"Kenapa? Cemburu ya?" Goda arka

"Enggak, siapa juga cemburu" elak queen

"Secinta itu ya sama dia, sampai Lo nolak gw" ucap arka dengan serius

Queen pun menatap arka " bangggg"

"Iya gw paham, Lo cuma nganggap gw Abang" ucap arka cepat


"Lo jangan buat gw gakenak sama Lo bg" lirih queen

"Uddah gakpapa, bahagia Lo bahagia gw, dan dengan gw selalu ada disisi Lo itu udah cukup buat gw queen" ucap arka tulus

"Dan gw bakal jagain lo terus, gak jadi pacar tapi jadi Abang boleh ya kan" tambah arka dengan tersenyum, dirinya tidak ingin queen bersedih

"Peluk" ucap queen

Arka pun dengan segera merentangkan tangannya, dan saat itu juga queen langsung memeluk arka dengan sangat erat, dirinya juga meneteskan air mata.

malaikat pelindung [Sudah Terbit]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang