⏸️ TWICE - Pieces Of Love
"*"
Son Chaeyoung, pria tampan bertubuh tinggi dan kekar tersenyum tipis lalu menyambut tangan Myoi Mina gadis cantik yang baru saja tiba didepan altar bersama sang ayah.
Chaeyoung dan Mina berdiri saling berhadapan. Melempar senyum tipis campur canggung sembari menunggu waktu untuk mengucapkan janji suci pernikahan yang akan diarahkan oleh seorang pendeta.
Chaeyoung lebih dulu mengucapkan janji sucinya didepan agama, hukum dan ribuan tamu undangan yang hadir dari kalangan atas tanpa merasa grogi karena Chaeyoung memang sudah terbiasa menjadi pusat perhatian banyak orang.
Berbeda jauh dengan Mina yang mengucapkan janji sucinya dengan perasaan grogi sekaligus terpaksa. Terpaksa menerima pernikahannya yang didasarkan atas perjodohan bisnis.
Chaeyoung dan Mina sama-sama memikirkan apa yang akan terjadi nanti ke depannya dengan rumah tangga mereka yang akan berjalan tanpa adanya cinta dan kasih sayang satu sama lain.
Apakah akan berjalan dengan baik atau buruk? Atau akan seperti batu, kaku tanpa ekspresi karena mereka berdua belum saling mengenal satu sama lain. Sebab pernikahan mereka tiba-tiba saja diselenggarakan sebelum mereka bertemu dan berbicara empat mata.
Chaeyoung tersenyum tipis, memiringkan kepalanya ke kiri lalu maju mencium lama bibir ranum Mina. Hanya menempelkan bibirnya tanpa ada lumatan. Chaeyoung merasa canggung jika ingin bertindak lebih jauh. Nantinya Mina berpikir jika Chaeyoung adalah pria mesum.
Mina pun hanya diam sambil memejamkan matanya tanpa ada niat untuk membalas ciuman suaminya seperti pengantin wanita biasanya. Bukan berarti Mina tak pernah berciuman. Hanya saja Mina tidak punya nafsu sama sekali kepada pria yang sedang menciumnya.
"Acara pernikahan ini seperti acara pernikahan keluarga kerajaan. Megah dan mewah" Celetuk salah satu tamu undangan yang terpukau dengan dekorasi mewah disekitarnya.
"Kau bodoh atau buta? Chaeyoung memang putra tunggal Son, sang pewaris tahta kerajaan SON GROUP! Dan kau tau? Istrinya itu adalah putri satu-satunya orang terkaya nomor 5 dinegara Jepang. Jadi, wajar saja jika pernikahan mereka mewah dan megah karena mereka dari keluarga konglomerat" Balas satu tamu undangan.
"Ohh??? Jadi, seperti itu? Aku baru tau kalau mempelai pria dari keluarga konglomerat"
Setelah acara pernikahan mereka selesai. Chaeyoung dan Mina masuk ke dalam kamar hotel yang sudah dipesan untuk tiga hari ke depan. Rencananya mereka akan honeymoon dinegara swiss. Tapi, mungkin nanti mereka akan berdiskusi terlebih dahulu.
Chaeyoung langsung merebahkan tubuh kekarnya yang masih dibalut oleh setelan tuxedo diatas ranjang. Tubuhnya terasa sangat remuk karena berdiri terlalu lama diatas altar menyambut para tamu undangan.
Sedangkan Mina membuka gaunnya lalu memakai kimono putih "Aku akan mandi duluan" Katanya datar tanpa melihat suaminya sambil berjalan ke kamar mandi.
"Hem. Bangunkan aku setelah kau selesai!" Balas Chaeyoung acuh tak acuh. Rasa kantuk seolah sudah menguasainya. Membuatnya malas menatap istrinya yang mungkin sedang telanjang bulat.
Mina mengunci pintu kamar mandi, berjalan mengisi air dibathub dengan setelan setengah panas agar sendi-sendinya yang kaku bisa relaks kembali. Mina berdiri membuka kimononya lalu masuk ke dalam bathub tak lupa menuangkan sabun favoritnya, menyandarkan punggungnya dengan perasaan lega. Hari ini memang sangat melelahkan untuk tubuhnya yang kurang fit.
"Semoga semuanya akan berjalan dengan baik-baik saja" Gumam Mina kemudian memejamkan matanya.
Chaeyoung menggeliat, membuka lebar mata singanya. Menolehkan kepalanya melihat jam diatas nakas yang menunjukkan pukul 19.24. Chaeyoung bangkit mendudukkan tubuhnya, melonggarkan dasinya yang terasa erat mencekik lehernya.
"Hmmm... Aku kira acara pernikahan tadi hanya mimpi. Tuhan, apakah semuanya akan berjalan dengan baik?" Gumamnya mendesah panjang sambil meremas rambutnya kasar.
Pintu kamar mandi terbuka. Mina muncul dengan kimono yang membalut tubuh mungilnya. Menatap datar pria yang duduk diatas ranjang. Melangkah pelan menuju ke meja rias. Duduk tenang dikursi, menatap datar wajahnya dikaca.
"Mandilah. Aku sudah menyiapkan air dibathub. Kau tinggal menyetel panasnya sesuai keinginanmu" Ucap Mina tanpa melihat suaminya.
Chaeyoung melepas jambakkan dirambutnya. Mendongak menatap penuh arti istrinya "Terima kasih!" Katanya lalu bangkit berjalan masuk ke dalam kamar mandi.
Chaeyoung masuk ke dalam bathub setelah menyetel panas untuk airnya. Rasanya lega sekali saat air panas tersebut menyentuh tubuhnya yang terasa tegang. Chaeyoung menyandarkan punggungnya, memejamkan matanya lalu tertidur.
15 menit kemudian Chaeyoung bangkit memakai kimononya, berjalan keluar dan mendapati Mina diatas ranjang sedang bermain ponsel. Chaeyoung acuh tak acuh mengambil boxer favoritnya lalu masuk kembali ke dalam kamar mandi.
Mina hanya menoleh sekilas menatap datar punggung suaminya, kembali fokus membalas komentar sahabat-sahabatnya diinstagram. Mina menyimpan ponselnya saat Chaeyoung merebahkan tubuhnya disampingnya tanpa memakai baju.
Chaeyoung menoleh menatap biasa Mina "Kau tidak takut aku tidur bersamamu diranjang ini?"
Mina menarik sebelah alisnya ke atas, merasa bingung dengan pertanyaan suaminya "Kenapa aku harus takut?"
"Bukankah seorang wanita yang dijodohkan kepada pria yang tidak dicintainya akan merasa takut tidur bersama suaminya?"
Mina menatap datar suaminya "Kau pasti suka membaca novel romance yang mana pemeran wanitanya akan takut tidur bersama suaminya dimalam pertama karena dijodohkan. Tapi, ini real life! Kita sudah sah! Jadi, aku tidak takut" Jawabnya panjang lebar dan Mina sendiri sukses bangga kepada dirinya sendiri yang bisa bicara panjang lebar malam ini.
Chaeyoung merubah posisi tidurnya menghadap kepada Mina sambil tersenyum penuh arti "Sekalipun aku akan memelukmu?" Tanyanya dengan nada suara menggoda dan seringai mesum.
Mina tidak menjawab. Hanya menatap datar suaminya. Jantungnya sudah berdetak cepat melihat senyum mesum Chaeyoung. Apakah pria didepannya itu akan meminta haknya malam ini?
"Aku belum siap jika kau sedang berpikir untuk meminta hakmu malam ini. Aku capek. Tubuhku juga sedang tidak fit. Kalau kau hanya ingin memelukku saja. Silakan" Kata Mina datar lalu memejamkan matanya sambil berusaha menormalkan detak jantungnya.
Chaeyoung terkekeh geli kemudian menggeser tubuhnya lebih dekat kepada Mina. Memeluk tubuh mungil istrinya. Tak lupa mencium puncak kepala Mina. Walaupun Chaeyoung tak punya rasa cinta sama sekali kepada wanita yang berada didalam pelukannya, namun Chaeyoung sudah menerima Mina sebagai istrinya. Wanita yang akan menjadi ibu dari anak-anaknya kelak.
Mina menengang saat Chaeyoung memeluk dan mengecup puncak kepalanya. Detak jantungnya semakin cepat. Mina berdoa dalam hati semoga Chaeyoung tidak menyadari detak jantungnya. Mina pun acuh tak acuh saat Chaeyoung menelusupkan wajahnya ke ceruk lehernya.
"Good night!" Gumam Chaeyoung sembari menghirup rakus aroma leher jenjang Mina yang beraroma strawberry.
"Go-good night" Balas Mina gugup. Tubuhnya seketika meremang dan semakin tegang saat hembusan napas hangat Chaeyoung menerpa kulit lehernya.
Keduanya pun tertidur dengan cepat. Mungkin karena pengaruh capek. Mina tidak sadar membalikkan tubuhnya, membalas pelukan Chaeyoung. Mina mungkin akan kaget saat bangun keesokan paginya.
Chaeyoung mengerang menikmati aroma strawberry dileher Mina diakhir kesadarannya. Membuatnya mengeratkan pelukannya sehingga tubuhnya dan Mina semakin menempel.
Rasanya nyaman sekali.
"*"
JANGAN LUPA VOTE 😉 DAN SIMPAN DILIBRARY KALIAN YUAHHH 😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Pieces Of Love
Romance🔞+ Tentang waktu yang pas untuk segalanya. # 1 _ chaeyoung 17-9-2021 # 1 _ jitzu 23-10-2021 # 1 _ tzuyu 7-12-2021 # 1 _ sana 12-12-2021 # 1 _ satzu 12-3-2022 # 1 _ mina 21-5-2022 # 1 _ michaeng 24-5-2022 # 1 _ saida 2-10-2022 # 1 _ momo 30-4-2023