Bila cinta mekar dijiwa,
Tika hati bersatu jadi nyata,
Bagai puspa gugur tiada sengketa,
Riang kicauan unggas sapa menyapa,
Mengurai kasih nan sayang tersemat jua,
Bertamu dijiwa menyulam kata bahagia,
Usah sangsi telahan hati,
Berpadunya cinta, kasih menanti,
Dalam jiwa, sayangku mana mungkin berhenti,
Bersiul rindu dalam pintu sanubari,
Bagai gelora di samudera sepi,
Hangat asmara merisik tanpa penghuni,
Sendu hilang bersama rintik embun,
Hancur berkecai bak kaca terhempas,
Malahan hati kian duka tidak keruan,
Deraian si airmata akhirnya tumpas,
Cukup bayang kenangan tersimpan rapi,
Dalam igauan mimpi yang ngeri,
Segalanya tiada dapat menduga,
Walau halilintar datang melanda,
Walau badai mengundang bencana,
Cinta kasih sayang tetap utuh jua,
YOU ARE READING
Sastera Melayu
Poetry"Takkan Melayu Hilang Di Dunia" Hasil ini bukan plagiat tetapi usaha sendiri . kalau ada kekhilafan saya minta maaf .
